Baca Juga : Rekomendasi Warna Hijab yang Cocok Untuk Kulit Sawo Matang Biar Nggak Salah Pilih!
Pameran dengan tim kurator yang dikomandani Jill D’Allesandro ini menelaah bagaimana perempuan muslim menjadi penentu gaya di dalam dan di luar komunitas mereka.
Tim ini juga menganalisis bagaimana modestwear jadi daya tarik media massa untuk lebih memperhatikan kehidupan muslim masa kini (kontemporer).
Karya Itang Yunasz dipilih karena dinilai sebagai pelopor dan memberi pengaruh pada perkembangan industri busana muslim, baik di Indonesia maupun dunia.
Baca Juga : Bikin Hijab Tetap Tegak dengan Hair Spray, Hijabers Wajib Tahu nih!
#Hadirkan Koleksi Busana Tenun Sumba
Untuk keikutsertaannya di Contemporary Muslim Fashions, Itang Yunasz menampilkan koleksi yang mengusung tema 'Tribalux Sumba'.
Kecantikan dan keindahan motif kain tenun Sumba mampu membuat Itang terpaku akan sebuah warisan budaya leluhur.
Maka dari itu, Itang Yunasz ingin menyampaikan kecintaannya pada pesona tanah Sumba, Nusa Tenggara Timur tersebut melalui karyanya kali ini.
Masing-masing kain tenun sumba yang digunakan dalam koleksi ini memiliki motif dengan detail yang memesona seakan bercerita tentang tradisi.
Baca Juga : Contek Gaya Selebgram Hijab Aghnia Punjabi dengan Pilihan Rok Tutu di Bawah Harga 300 Ribu Rupiah
KOMENTAR