Stylo Indonesia - TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia terus memperkuat kolaborasi untuk membawa dampak positif bagi masyarakat luas sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.
Setelah satu tahun menjalin kemitraan strategis, kolaborasi antara TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia telah menghasilkan pencapaian luar biasa sepanjang tahun 2024.
Berikut adalah rekap perjalanan TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia i sepanjang 2024:
TikTok Dukung Tokopedia dan ShopTokopedia di Era 'Discovery E-Commerce'
Sebagai platform berbagi video pendek terkemuka, TikTok memiliki 125 juta pengguna aktif bulanan di Indonesia.
Banyak pengguna menemukan inspirasi produk dari konten kreator dan penjual yang memanfaatkan video singkat atau siaran langsung interaktif.
Sistem rekomendasi terpersonalisasi TikTok, konten autentik, serta komunitas yang kuat telah mendukung era discovery e-commerce.
Baca Juga: Harbolnas! Satu Tahun Sinergi Tokopedia dan ShopTokopedia Dorong Pendapatan UMKM Naik 95%
Anggini Setiawan, Communications Director TikTok Indonesia, menjelaskan, “Kekuatan penemuan TikTok memungkinkan pengguna Tokopedia dan ShopTokopedia serta kreator untuk tidak hanya terhibur, tetapi juga menemukan konten dan produk yang mereka butuhkan. Masyarakat dapat mengakses berbagai sajian konten dari para kreator dan penjual, mulai dari unboxing, tutorial, hingga cara pakai, yang bisa menginspirasi pembelian produk kebutuhan dari jutaan penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia,"
"Per Desember 2023, ada lebih dari 8 juta kreator yang menerima penghasilan dari TikTok. Selain itu, 60 persen konten promosi (video pendek dan LIVE) di TikTok digunakan untuk mendukung produk lokal di ShopTokopedia,” tambahnya.
TikTok juga memberdayakan komunitas pengguna, termasuk para penjual di Tokopedia, melalui berbagai program seperti #MajuBarengTikTok dan Jalin Nusantara.
Baca Juga: ShopTokopedia dan Tasya Farasya Wujudkan Kecantikan yang Inklusif Lewat Kampanye Semua Jadi Syantik
Tokopedia dan ShopTokopedia Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Tokopedia dan ShopTokopedia memanfaatkan era discovery e-commerce dengan mengadopsi strategi pemasaran berbasis video pendek hingga siaran langsung di TikTok.
Menurut Aditia Grasio Nelwan, Head of Communications Tokopedia and TikTok E-commerce, "Di era discovery e-commerce, pelaku usaha bisa mencapai lebih lewat konten promosi dan pemasaran dalam bentuk video pendek hingga live di platform seperti TikTok. Pelaku usaha yang live streaming di TikTok mengalami kenaikan penjualan di ShopTokopedia rata-rata 7 kali lipat. Pemanfaatan teknologi dengan cara baru ini artinya bisa mendorong kemajuan pelaku usaha dan pertumbuhan ekonomi digital."
Ia menambahkan, "Era discovery e-commerce pun melahirkan profesi baru, yaitu kreator. Affiliate content creators memperoleh penghasilan dengan mempromosikan atau memasarkan produk para penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia lewat konten video yang relevan di TikTok. Peran positif kreator terhadap kemajuan pelaku usaha, khususnya UMKM, melatarbelakangi Tokopedia dan ShopTokopedia menggelar program pemberdayaan kreator, yaitu Creators Lab dan Youth Affiliate Program."
Baca Juga: Pahlawan Perekonomian, Ini Rekomendasi UMKM dari Tokopedia dan ShopTokopedia!
Program Creators Lab telah melatih ratusan kreator dari berbagai latar belakang, termasuk komunitas difabel.
Inisiatif ini meningkatkan transaksi hingga hampir 9,5 kali lipat bagi beberapa penjual di Pasar Tanah Abang.
Sementara itu, Youth Affiliate Program memberikan pelatihan kepada mahasiswa untuk menjadi kreator andal, dengan peningkatan koneksi antara UMKM dan kreator hingga 45%.
Transaksi Puncak 12.12 ShopTokopedia Lewat LIVE TikTok Naik 50 Kali Lipat
Tokopedia dan ShopTokopedia sukses menggelar kampanye kolaboratif seperti Beli Lokal dan Promo Guncang.
Pada puncak Promo Guncang 12.12, nilai transaksi di ShopTokopedia melalui fitur LIVE di TikTok meningkat hingga 50 kali lipat dibandingkan hari biasa.
Kategori produk paling laris di Tokopedia pada Promo Guncang 12.12 meliputi Kecantikan dan Perawatan Diri, Handphone dan Elektronik, serta Fashion Pria.
Baca Juga: Langkah Nyata Tokopedia dan ShopTokopedia Dukung Brand Lokal di Perayaan Hari Sumpah Pemuda 2024
Sementara di ShopTokopedia, kategori favorit adalah Kecantikan dan Perawatan Diri, Fashion Wanita, dan Fashion Muslim.
Tokopedia dan ShopTokopedia memiliki keunggulan masing-masing yang saling melengkapi.
Tokopedia unggul dalam membantu pengguna mencari produk spesifik, seperti hampers, pohon Natal, dan dekorasi menjelang Natal, yang mengalami kenaikan pesanan hingga 3 kali lipat.
Sedangkan di ShopTokopedia, pengguna cenderung terinspirasi melalui konten video di TikTok sebelum membeli.
Contohnya, penjual batik seperti Batik Paduka dan Batik Arkanza mencatat peningkatan penjualan hingga 3 kali lipat setelah live streaming di TikTok.
Menatap Masa Depan Ekonomi Digital Indonesia
Kolaborasi TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia menciptakan sinergi yang tidak hanya memperkuat UMKM, tetapi juga membuka peluang baru di era ekonomi digital.
Dengan keberhasilan sepanjang 2024, mereka siap melanjutkan inovasi untuk membawa dampak lebih besar di tahun-tahun mendatang. (*)
Clara Ristiani
Baca Juga: Eksis 60 Tahun, Elizabeth Manfaatkan Tokopedia dan ShopTokopedia Penjualan Naik Drastis
Bak Puteri Indonesia, Cinta Laura Tampil Glamor Kenakan Gaun Payet Berkilau Rancangan Desainer
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.
KOMENTAR