Stylo Indonesia - Belakangan ini, sudah banyak konser musik yang bisa disaksikan oleh masyarakat di beberapa kota besar di Indonesia.
Mulai dari konser musik lokal hingga beberapa musisi mancanegara hadir menyajikan hiburan menarik untuk dinikmati.
Selain menyenangkan karena dapat melihat idola secara langsung, menyaksikan konser musik juga memiliki manfaat positif bagi kesehatan fisik dan mental.
Banyak konser yang menyediakan area penonton tanpa kursi sehingga kamu wajib untuk berdiri. Selain itu, saat menyaksikan konser tentunya kamu akan melakukan berbagai gerakan fisik, seperti melompat dan menari sesuai dengan irama musik yang sedang kamu dengarkan.
Hati-hati jika merasakan kondisi satu ini.
Kram otot dapat terjadi di bagian tubuh mana saja, tetapi kondisi ini lebih rentan terjadi pada bagian kaki.
Selain adanya rasa sakit yang seakan menusuk, kram otot bisa membuat kamu merasakan nyeri nyeri pada gumpalan otot di bawah kulit.
Nah, berikut ini cara mengatasi kram usai nonton konser:
1. Segeralah Beristirahat
Saat kamu mengalami kram usai nonton konser, sebaiknya langsung istirahatkan badan terutama kaki. Jangan paksa tubuh untuk melakukan aktifitas lainnya dan segeralah beristirahat.
2. Lakukan Peregangan secara Perlahan
Lakukan gerakan-gerakan peregangan secara perlahan untuk mengatasi kram otot. Selain itu, kamu juga perlu meregangkan bagian otot yang kram dengan menggosok otot secara perlahan untuk membantunya kembali rileks.
Jika kram otot terjadi pada bagian betis kaki, kamu bisa berdiri dan menekuk kaki yang mengalami kram secara perlahan. Lakukan hingga kram yang kamu rasakan membaik. Selain itu, kamu juga bisa duduk dan luruskan kaki yang mengalami kram. Kemudian, tarik telapak kaki ke arah dalam secara perlahan hingga kram yang dirasakan membaik.
3. Berikan Pijatan Lembut
Setelah melakukan peregangan, kamu bisa memijat bagian otot yang kram secara perlahan. Lakukan pijatan dengan lembut. Pijatan dilakukan untuk membuat otot menjadi lebih rileks.
4. Kompres Hangat dan Dingin
Setelah dipijat, kamu bisa mengompres bagian otot yang mengalami kram dengan kompres hangat atau dingin. Mengompres hangat membuat otot yang kontraksi menjadi lebih rileks dan otot menjadi lebih kendur.
Setelah otot mengendur dan membaik, kamu bisa kembali mengompres bagian yang kram dengan kompres dingin. Hal ini dilakukan agar gejala yang terjadi akibat kram otot membaik.
5. Perbanyak Mengonsumsi Air Putih
Segera konsumsi air putih saat kamu mengalami kram. Dehidrasi menjadi salah satu penyebab otot mengalami kontraksi sehingga kamu dengan mudah mengalami kram. Mengonsumsi air putih saat kram membuat otot menjadi lebih rileks sehingga gejala nyeri yang dirasakan saat kram bisa menghilang atau lebih baik.
Namun, kamu perlu mengunjungi rumah sakit ketika kram otot terjadi dalam waktu yang cukup lama, terjadi secara berulang, menyebabkan pembengkakan, hingga terjadi akibat alasan yang tidak diketahui. (*)
Sebagian artikel diketik oleh halodoc*
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Borong Penghargaan Dangdut, Ayu Ting Ting Tampil Glamor Berbalut Dress Mini Berkilau
KOMENTAR