2. Gangguan keseimbangan pH
Memakai parfum Miss V yang mengandung bahan kimia bisa mengganggu pH alami lalu menyebabkan perubahan lingkungan vagina.
Hal ini bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri yang tidak normal atau infeksi jamur.
Infeksi ini bisa menimbulkan gejala seperti gatal, keputihan, atau kesusahan buang air kecil.
3. Risiko infeksi saluran kemih
Bahan kimia dalam parfum bisa mengiritasi uretrea, saluran yang menghubungkan kandung kemih ke bagian luar tubuh, lalu menyebabkan peradangan atau infeksi.
Infeksi saluran kemih bisa menimbulkan gejala berupa nyeri saat buang air kecil, sering buang air kecil, atau darah dalam urin.
Cara Merawat Area Kewanitaan
Area kewanitaan memang memiliki aroma yang khas.
Baca Juga: Menyesal Enggak Tahu dari Awal, Ini 4 Makanan yang Bikin Miss V Wangi Seharian Tanpa Obat-obatan
Oleh sebab itu, Stylovers tak perlu repot-repot menggunakan produk yang memiliki klaim dapat membuat area kewanitaan menjadi wangi.
Selama tidak ada bau yang menyengat atau keputihan yang abnormal, Stylovers cukup merawat dan menjaga kebersihannya saja.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR