Stylo Indonesia - Gigi yang tetap kuning meskipun sudah sikat gigi rasanya menjadi permasalahan banyak orang.
Beberapa alasan umum mengapa gigi bisa tetap kuning, salah satunya karena makanan dan merokok.
Konsumsi makanan dan minuman tertentu dapat menyebabkan pewarnaan pada gigi.
Misalnya, kopi, teh, anggur merah, soda, dan makanan berwarna gelap seperti berry dapat mengendap pada enamel gigi dan menyebabkan perubahan warna.
Produk tembakau, termasuk merokok, dapat menyebabkan perubahan warna gigi.
Zat-zat kimia yang terdapat dalam rokok dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan pewarnaan.
Selain menjaga dari dalam, Stylovers juga harus memerhatikan cara menyimpan sikat gigi yang benar.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Mulut dengan Ampuh, Jangan Sampai Ganggu Puasa!
Melansir dari wildsmile.Com, menurut penelitian dr. Maria geisinger, profesor periodontologi di university of alabama school of dentistry, ada bahaya sikat gigi kalau Kamu simpan seharian di kamar mandi.
Menurutnya, 60% sikat gigi yang tertinggal di kamar mandi mengandung kotoran dan bakteri yang berbahaya bagi kesehatan manusia.
Misalnya ada bakteri serratia, escherichia coli, giardia, salmonellosis, dll.
Bakteri disebarkan di lingkungan melalui pembilasan toilet, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit gastrointestinal.
Maka dari itu, disarankan untuk menyiram air dengan tutup toilet tertutup.
Hal ini agar bakteri tidak mudah menyebar ke lingkungan dan ke permukaan kamar mandi atau ke sikat gigi mu.
Tapi bukan cuma dengan menutup tutup toilet Stylovers benar-benar aman, ya.
Karena ternyata penelitian lain menemukan bakteri seperti itu ada di gagang wastafel, ubin, pintu, dan sikat gigi.
Berikut cara terbaik yang bisa dilakukan agar bakteri tidak ikut ke sikat gigi.
Dengan mencuci dan membilasnya setiap sebelum dan sesudah digunakan, kebiasaan ini sangat penting untuk menjaga kebersihan sikat gigi.
Dianjurkan juga untuk menyimpannya di lingkungan yang kering dan tidak menyimpannya di tempat sikat gigi khusus atau pelindung bulu.
Jika sikat gigi basah, ingatlah bahwa kelembapan adalah tempat berkembang biaknya jamur dan bakteri.
Di mana harus menyimpan sikat gigi?
Seperti yang dikatakan di awal artikel, 7 dari 10 orang meninggalkan sikat gigi di kamar mandi.
Jadi sebaiknya simpan di tempat yang sejuk di luar kamar mandi, setelah dicuci dan dikeringkan.
The american dental association merekomendasikan agar sikat gigi tidak disimpan dalam wadah tertutup.
Hal ini karena lingkungan yang lembap meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme.
Yang terbaik adalah menyimpannya secara vertikal di tempat yang bersih dan biarkan mengering secara alami.
Maka dari itu, mulai hari ini jangan lagi simpan sikat gigi di kamar mandi ya!
Semoga membantu, Stylovers(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR