Maka dari itu, disarankan untuk menyiram air dengan tutup toilet tertutup.
Hal ini agar bakteri tidak mudah menyebar ke lingkungan dan ke permukaan kamar mandi atau ke sikat gigi mu.
Tapi bukan cuma dengan menutup tutup toilet Stylovers benar-benar aman, ya.
Karena ternyata penelitian lain menemukan bakteri seperti itu ada di gagang wastafel, ubin, pintu, dan sikat gigi.
Berikut cara terbaik yang bisa dilakukan agar bakteri tidak ikut ke sikat gigi.
Dengan mencuci dan membilasnya setiap sebelum dan sesudah digunakan, kebiasaan ini sangat penting untuk menjaga kebersihan sikat gigi.
Dianjurkan juga untuk menyimpannya di lingkungan yang kering dan tidak menyimpannya di tempat sikat gigi khusus atau pelindung bulu.
Jika sikat gigi basah, ingatlah bahwa kelembapan adalah tempat berkembang biaknya jamur dan bakteri.
Di mana harus menyimpan sikat gigi?
Seperti yang dikatakan di awal artikel, 7 dari 10 orang meninggalkan sikat gigi di kamar mandi.
Jadi sebaiknya simpan di tempat yang sejuk di luar kamar mandi, setelah dicuci dan dikeringkan.
The american dental association merekomendasikan agar sikat gigi tidak disimpan dalam wadah tertutup.
Hal ini karena lingkungan yang lembap meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme.
Yang terbaik adalah menyimpannya secara vertikal di tempat yang bersih dan biarkan mengering secara alami.
Maka dari itu, mulai hari ini jangan lagi simpan sikat gigi di kamar mandi ya!
Semoga membantu, Stylovers(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Makin Banyak Pilihan Tenant Internasional di Kota Bekasi, Pakuwon Mall Bekasi Resmi Dibuka!
KOMENTAR