Stylo Indonesia - Miss V berjamur menjadi salah satu permasalahan perempuan yang wajib untuk diwaspadai.
Penyebab miss v berjamur cukup beragam, salah satunya adalah kurangnya menjaga kebersihan area intim hingga terlalu sering menggunakan pakaian dalam terlalu ketat.
Ada beberapa ciri-ciri miss v berjamur yang penting untuk diketahui oleh setiap perempuan.
Infeksi jamur di area miss V sering disebut kandidiasis atau infeksi ragi. Ciri-ciri infeksi jamur pada miss V meliputi:
Gatal dan Sensasi Terbakar
Salah satu gejala utama adalah gatal yang kuat di sekitar miss V. Kamu mungkin juga merasakan sensasi terbakar atau perih.
Keputihan yang Tidak Biasa
Infeksi jamur sering disertai dengan keputihan yang berbeda dari biasanya.
Keputihan ini mungkin berwarna putih, kental, dan terlihat seperti keju cottage.
Pembengkakan dan Kemerahan
Kulit di sekitar miss V dapat menjadi merah dan bengkak akibat infeksi.
Rasa Tidak Nyaman
Wanita yang mengalami infeksi jamur sering merasa tidak nyaman atau sakit saat berhubungan seks atau saat buang air kecil.
Baca Juga: Jamu Tradisional Agar Miss V Keset dan Wangi, Dijamin Suami Makin Nagih!
Nyeri
Beberapa wanita dengan infeksi jamur juga mengalami rasa nyeri di sekitar miss V.
Bau yang Tidak Biasa
Infeksi jamur bisa menyebabkan bau yang tidak biasa pada area miss V.
Cara mengatasi infeksi jamur pada miss V melibatkan:
Konsultasi dengan Dokter: Jika kamu mengalami gejala yang mencurigakan, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan.
Dokter dapat mendiagnosis infeksi jamur dan meresepkan pengobatan yang sesuai.
Obat Antijamur: Dokter biasanya akan meresepkan krim atau supositoria antijamur untuk digunakan di area miss V.
Stylovers perlu mengikuti instruksi dokter dengan seksama.
Hindari Produk Kewanitaan yang Mengandung Bahan Kimia Keras: Hindari penggunaan produk pembersih kewanitaan yang mengandung bahan kimia keras, karena ini dapat mengganggu keseimbangan pH alami miss V.
Hindari Menggaruk: Hindari menggaruk area yang gatal, karena hal ini dapat memperburuk infeksi dan menyebabkan iritasi.
Hindari Pakaian Dalam Ketat: Kenakan pakaian dalam yang longgar dan berbahan katun, yang membantu kulit bernapas.
Hindari Kelembapan yang Berlebihan: Pastikan area miss V tetap kering dan bersih.
Perhatikan Kesehatan Umum: Makan makanan sehat, minum air yang cukup, dan menjaga kebersihan tubuh secara umum adalah langkah penting untuk mendukung pemulihan dari infeksi jamur.
Penting untuk diingat bahwa gejala infeksi jamur dapat bervariasi dari wanita ke wanita, dan tidak semua gejala selalu muncul.
Jika kamu memiliki kekhawatiran kesehatan atau gejala yang mencurigakan, konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan.
Infeksi jamur biasanya dapat diobati dengan sukses, dan konsultasi medis adalah langkah pertama yang penting.
(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR