Mengenal Lulur Pengantin dan Manfaatnya, Bisa Dipakai Rutin?

Stylo Indonesia - Menjelang pernikahan, setiap calon pengantin pasti menginginkan kulit yang sehat, berseri, dan indah.

Salah satu tradisi kecantikan yang telah mengakar dalam budaya Indonesia adalah penggunaan lulur pengantin.

Namun, apa sebenarnya lulur pengantin itu?

Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam tentang makna, manfaat, dan ritual di balik lulur pengantin.

Apa Itu Lulur Pengantin?

Lulur pengantin adalah sebuah tradisi kecantikan yang berasal dari Yogyakarta, di mana calon pengantin wanita atau pasangan yang akan menikah mendapatkan perawatan kulit khusus menggunakan campuran bahan-bahan alami.

Lulur ini bertujuan untuk membersihkan, menyegarkan, dan mempercantik kulit, membuatnya halus, lembut, dan bercahaya di hari pernikahan.

Bahan-Bahan Alami yang Digunakan:

1. Kunyit: Kunyit memiliki sifat anti-inflamasi dan antiseptik, membantu merawat kulit serta memberikan cahaya alami.
2. Beras: Beras mengandung asam amino yang membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan memberi kulit kilau.
3. Santan Kelapa: Santan memberikan kelembapan ekstra untuk kulit, membuatnya lembut dan kenyal.
4. Bunga Mawar dan Jeruk: Digunakan untuk memberi aroma alami dan memberikan sensasi relaksasi.

Baca Juga: Lulur Alami Pemutih untuk Kulit Kering, Cocok untuk Musim Panas

 

Manfaat Lulur Pengantin

1. Membersihkan Kulit: Lulur membantu membersihkan pori-pori dan mengangkat sel-sel kulit mati, membuat kulit terasa segar dan bersih.
2. Mencerahkan Kulit: Bahan-bahan alami dalam lulur membantu mencerahkan kulit, memberikan kilau alami yang indah.
3. Melembutkan Kulit: Santan dan minyak alami yang digunakan dalam lulur membantu melembutkan kulit, membuatnya halus dan kenyal.
4. Relaksasi dan Pemulihan: Selain memberikan manfaat fisik, lulur juga memberikan pengalaman relaksasi dan membantu mengurangi stres menjelang pernikahan.

Penggunaan Lulur Pengantin

Ritual lulur pengantin melibatkan proses pengolesan campuran bahan-bahan alami ke seluruh tubuh, dilanjutkan dengan pijatan lembut untuk meredakan ketegangan dan meningkatkan sirkulasi darah.

Ritual ini sering dilakukan beberapa kali sebelum hari pernikahan, menciptakan waktu spesial di mana calon pengantin dapat merawat diri dan merasakan sentuhan kasih sayang.

Lulur pengantin bukan hanya sekadar ritual kecantikan, tetapi juga pengalaman budaya yang menghubungkan calon pengantin dengan warisan tradisional mereka.

Dengan menggabungkan bahan-bahan alami dengan ritual perawatan kulit, lulur pengantin bukan hanya memberikan keindahan fisik, tetapi juga memberikan kesempatan untuk mengalami ketenangan dan kebahagiaan di tengah-tengah kesibukan menjelang hari pernikahan.

Sehingga, lulur pengantin tidak hanya tentang kecantikan kulit, tetapi juga tentang merayakan keindahan batin dan persiapkan diri untuk memasuki babak baru dalam kehidupan. (*)

#SemuaBisaCantik

PROMOTED CONTENT