Dekranas juga mendorong masyarakat untuk mendukung perkembangan produk kriya dan wastra Nusantara dengan membeli dan menggunakan produk-produk buatan Indonesia.
Selain pameran, Asta Karya Nusa juga menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti talkshow, workshop, penampilan musik, stan kuliner, dan doorprize untuk menarik minat pengunjung.
Ini semua merupakan upaya konkret dalam mendukung perkembangan industri kriya dan wastra di Indonesia.
Pihak Dekranas juga menegaskan komitmen mereka untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, komunitas perajin, dan media, dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan industri kriya dan wastra.
Pameran Asta Karya Nusa telah berlangsung pada tanggal 17-20 Oktober 2023 di Plasa Industri Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, dengan partisipasi dari 40 Industri Kecil dan Menengah (IKM), termasuk 20 IKM kriya dan 20 IKM wastra yang didukung oleh Kemenperin, Dekranas, dan Dekranasda.
Pembukaan juga dimeriahkan dengan pertunjukan hiburan dari artis penyanyi Rossa, fashion show oleh desainer mitra Kemenperin dan Dekranas, di antaranya adalah Ria Miranda, Priyo Oktaviano, Purana, dan Kami.
Reni mengungkapkan, “Selain kegiatan pameran, Asta Karya Nusa juga menampilkan berbagai rangkaian kegiatan berupa Talkshow dengan topik Mengidentifikasi Peluang Pasar Global dalam Bisnis Online dari Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI), Workshop dengan topik Strategi Promosi melalui Digital Content oleh Bramantya Eka, Workshop Pembuatan Jam Tangan Kayu oleh Eboni Watch, Workshop Pengolahan Serat Kayu menjadi Aksesoris Fashion Eksklusif oleh Studio Seratan, Penampilan Musik dan Stan Kuliner, serta Doorprize untuk menarik minat pengunjung”.
Ketua Harian Dekranas mengungkapkan, “Ibu Pembina dan Ibu Ketua Umum selalu tegas menyampaikan komitmen Dekranas untuk terus mendukung perkembangan industri kriya dan wastra di Indonesia dengan terus aktif bekerja sama dan sinergi berkolaborasi”.
“Kolaborasi dan sinergi dilakukan dengan para stakeholder seperti pemerintah pusat dan daerah, Kementerian/Lembaga/Instansi terkait, akademisi, pemerhati kriya dan wastra, komunitas perajin, media, dan seluruh pihak terkait dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan mendukung perkembangan industri kriya dan wastra”, tutup Tri. (*)
#SemuaBisaCantik
Cara Benar Membersihkan Dispenser Agar Kualitas Air Minum Terjaga, Mama Milenial Wajib Tahu!
KOMENTAR