2. Makanan
Makanan seperti bawang-bawangan, asparagus, curry, daging merah, dan lain sebagainya ternyata dapat menjadi pelaku dari timbulnya aroma menyengat pada miss V.
Oleh karena itu, sebisa mungkin jangan pernah berlebihan dalam mengonsumsi makanan dengan bau-bau yang menyengat.
3. Konsumsi Obat-obatan
Beberapa obat memiliki efek samping menimbulkan aroma tertentu pada area vagina.
Perihal ini, perlu dilakukan konsultasi dengan dokter yang memberikan obat jika aroma tak sedap menjadi bertahan cukup lama di area vagina.
4. Menstruasi
Saat sedang menstruasi, para wanita pasti akan menyadari bahwa vagina akan mengeluarkan aroma yang lebih kuat dari biasanya.
Hal tersebut cukup normal terjadi, karena aktivitas yang terjadi di area vagina saat wanita mengalami menstruasi.
Untuk meminimalisir aroma tak sedap saat menstruasi, rajin-rajinlah membersihkan diri dan mengganti pembalut serta celana dalam.
5. Infeksi Jamur
Infeksi jamur di area vagina ternyata cukup sering terjadi dan sering dijumpai pada ibu hamil, pemilik diabetes, orang-orang yang memiliki imun lemah, dan lain sebagainya.
Infeksi ini tak hanya menimbulkan aroma tak sedap, namun juga rasa gatal dan perih di area vagina.
Stylovers bisa perhatikan kebersihan vagina, menjaga area vagina selalu kering, dan berobat ke dokter jika sudah sangat mengganggu!
Baca Juga: Jangan Keliru! Ini Cara Benar Membersihkan Miss V Setelah Bercinta
(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Cara Benar Membersihkan Dispenser Agar Kualitas Air Minum Terjaga, Mama Milenial Wajib Tahu!
KOMENTAR