Stylo Indonesia - Adanya karang gigi memuat orang bertanya-tanya, apakah karang gigi berbahaya?
Sebenarnya, pertanyaan apakah karang gigi berbahaya ini cukup mudah ditebak ya, Stylovers.
Karang gigi, juga dikenal sebagai plak gigi, adalah istilah yang merujuk pada lapisan lengket yang terbentuk di atas gigi akibat akumulasi bakteri, sisa makanan, dan saliva.
Pada pandangan pertama, mungkin terlihat sebagai masalah kecil yang hanya mempengaruhi penampilan gigi, tetapi sebenarnya, karang gigi memiliki potensi bahaya serius.
Masalah inilah yang dapat memengaruhi kesehatan mulut serta kondisi keseluruhan tubuh.
Yuk, kupas secara mendalam fakta-fakta mengenai bahaya karang gigi dan mengapa pencegahannya sangat penting!
Potensi Bahaya Karang Gigi
1. Karies Gigi
Bakteri yang terperangkap dalam karang gigi memiliki kemampuan merusak email, lapisan keras dan luar gigi.
Proses ini menyebabkan kerusakan yang disebut karies gigi atau gigi berlubang.
Baca Juga: Karang Gigi Copot Sendiri, Ini Tindakan yang Perlu Dilakukan!
Karies yang tidak diobati dapat menembus lebih dalam ke jaringan gigi dan akhirnya mencapai saraf, menyebabkan rasa sakit hebat dan infeksi serius.
2. Gingivitis
Akumulasi bakteri dalam karang gigi juga dapat mengiritasi gusi dan menyebabkan kondisi peradangan yang dikenal sebagai gingivitis.
Gusi yang merah, bengkak, dan mudah berdarah adalah gejala umum dari gingivitis.
Jika tidak diatasi, kondisi ini bisa berkembang menjadi penyakit gusi yang lebih serius, yang dikenal sebagai penyakit periodontal.
3. Penyakit Periodontal
Penyakit periodontal adalah tahap lebih lanjut dari peradangan gusi yang tidak diobati.
Pada tahap ini, peradangan telah merusak jaringan pendukung gigi, termasuk tulang yang memegang gigi.
Akibatnya, gigi menjadi goyah dan akhirnya mungkin tanggal, mengakibatkan kerusakan permanen pada rongga mulut.
4. Risiko Infeksi
Baca Juga: Apakah Flossing Gigi Diperlukan Setiap Hari? Ketahui Cara yang Tepat!
Bakteri dalam karang gigi juga bisa menyebar ke daerah-daerah lain di mulut, bahkan ke rongga hidung dan sinus.
Ini bisa menyebabkan infeksi sinusitis, yang dapat mengakibatkan gejala seperti hidung tersumbat, sakit kepala, dan tekanan pada wajah.
5. Dampak pada Kesehatan Umum
Penelitian telah menemukan korelasi antara kesehatan mulut yang buruk dengan risiko masalah kesehatan umum seperti penyakit jantung, diabetes, dan komplikasi kehamilan.
Bakteri dari karang gigi bisa masuk ke aliran darah dan mempengaruhi organ lain dalam tubuh, berkontribusi pada risiko penyakit ini.
Yuk, cegah karang gigi agar tidak memengaruhi kesehatan tubuh, Stylovers! (*)
#SemuaBisaCantik
(Sebagian artikel ini ditulis menggunakan AI)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR