Namun, ada efek samping yang dapat timbul dari AHAs dan sebaiknya diketahui oleh semua orang.
Dikutip dari allure.com, AHAs merupakan humektan yang bekerja menghidrasi kulit dengan cara menghilangkan kelembapan di dalam lapisan kulit dan membawanya ke permukaan luar.
Menurut dermatolog Dr. Orit Markowitz, MD yang dikutip dari sumber di atas, cara kerja tersebut sangat cocok dengan kulit kering.
Karena seiring berjalannya waktu, cara kerja humektan tersebut dapat membuat kulit menjadi jauh lebih kering dari biasanya.
Namun jika Stylovers masih ingin menggunakan AHAs di kulit kering, jangan lupa untuk menggunakan pelembap yang memiliki kandungan hidrasi besar!
2. Jangan Gunakan AHAs pada Kulit yang Rusak
Dermatolog Dr. Morgan Rabach, MD yang dikutip dari allure.com, menganjurkan untuk mencegah penggunaan AHAs pada beberapa kondisi kulit.
Kondisi kulit yang dimaksud seperti, kulit iritasi, kulit rusak dengan luka terbuka, kulit terbakar sinar matahari, hingga kulit rentan eczema.
Baca Juga: Cara Merawat Kulit Agar Tidak Cepat Tua, Ternyata Enggak Susah!
(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
SPOTLIGHT Indonesia 2024, Il Teatro Della Moda Indonesia Pamerkan Karya Busana Perpaduan Seni Kerajinan Italia dan Budaya Indonesia
KOMENTAR