Kebanyakan Tidur Bisa Membuat Kerutan di Bawah Mata, Mitos atau Fakta?

Stylo Indonesia - Stylovers, pernahkah kamu mendengar anggapan bahwa kebanyakan tidur bisa membuat kerutan di bawah mata?

Tampilan kerutan di bawah mata memang sangat dihindari banyak orang karena bisa membuat tampilan jadi terlihat lebih tua. 

Namun sayangnya, ternyata kemunculan kerutan di bawah mata ini tidak bisa terhindarkan, apalagi jika gaya hidupnya kurang sehat.

Adapun faktor penyebab dari adanya kerutan di bawah mata ini beragam, dari mulai genetik, iritasi dengan kandungan skincare yang terlalu keras, hingga kurang tidur. 

Hmmm, apakah hanya kurang tidur saja yang bisa menyebabkan kerutan di bawah mata?

Bagaimana dengan kebanyakan tidur? Mitos atau fakta bahwa hal tersebut bisa memunculkan kerutan di bawah mata?

Ternyata fakta! Yap, hal ini dikemukakan oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Matahari Asry. 

Dirinya mengatakan bahwa kurang tidur dan terlalu banyak tidur sama-sama bisa membuat kerutan di bawah mata jadi muncul.

Lalu bagaimana cara mengatasinya? Tentu saja dengan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat. 

Baca Juga: Rekomendasi Eye Cream Lokal Untuk Atasi Mata Panda Hingga Kerutan

 

Usahakan memantau jam tidur agar cukup 8-9 jam perhari, hindari pula begadang jika memang tidak ada hal-hal yang mendesak. 

Terlalu lama tidur juga bisa membuat tubuh terasa lemas seharian, jadi lebih baik isi dengan hal-hal yang lebih produktif. (*)

PROMOTED CONTENT