Stylo Indonesia - Optimis pandemi sudah mulai mereda di tahun depan, namun nyatanya ekonomi nasional akan menghadapi tantangan baru yaitu ketidakpastian ekonomi yang cukup tinggi.
Hal itu sesuai dengan pernyataan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Keberlanjutan situasi sulit pasca pandemi itu, dikarenakan instabilitas geopolitik setelah terjadinya perang di Ukraina menyebabkan timbulnya ancaman krisis pangan, krisis energi, dan krisis finansial yang menyebabkan seluruh negara di dunia berada di posisi yang sulit.
Untuk menghadapi situasi sulit pasca pandemi, Joko Widodo menekankan seluruh pihak harus kompak dan bersinergi.
Sejalan dengan upaya tersebut, Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) terus berinovasi dan mengambil langkah untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, salah satunya dengan menyelenggarakan Seminar dengan tema “The Rise of the Retail Industry Towards 2023” pada 13 Oktober 2022 lalu di InterContinental Jakarta Pondok Indah, Jakarta Selatan dan dihadiri oleh lebih dari 300 peserta dari Pusat Belanja seluruh Indonesia.
Seminar “The Rise of the Retail Industry Towards 2023“ bertujuan mendapatkan pandangan dari berbagai pihak atas situasi dan kondisi makro serta mikro ekonomi baik nasional maupun regional.
Berbagai wawasan dari pemerintah, pengamat, lembaga, organisasi, pelaku usaha, konsumen dan pihak lainnya akan menjadi bekal yang berharga bagi Pusat Perbelanjaan guna penyusunan strategi dalam rencana bisnis 2023.
Seminar dibuka dengan Opening Speech oleh Ketua Umum DPP APPBI, Alphonzus Widjaja, Pada Seminar hadir Arsjad Rasjid selaku Ketua Umum Kamar Dagang & Industri (KADIN).
“Diharapkan melalui peluang inovasi yang ada dan kolaborasi gotong royong, KADIN bisa mengawal industri retail untuk bangkit dan menghadapi berbagai tantangan kedepan.” ujar Arsjad Rasjid.
Turut hadir Budiarsa Sastrawinata selaku Wakil Ketua Umum DPP REI & Presiden FIABCI Indonesia memberikan pandangannya mengenai “Property Business Outlook“.
Hadir pula Andry Asmoro (Chief Economist Bank Mandiri) membahas topik “2023 Macroeconomic Outlook” dan PT Wira Energi yang memberikan paparan mengenai “Energy Efficiency & Safety Through Technology”.
Dilanjutkan dengan Amelia Gozali (CEO Cornerstone Retail Management & Wakil Presiden Komisaris PT. Plaza Indonesia Realty Tbk) mengupas topik “Digitalizing Retail” yang dilanjutkan dengan kehadiran perwakilan industri retail di Asia Mrs. Phang Sau Lian (Senior General Manager Sunway Malls, Malaysia) dari Malaysia yang membagikan pengalaman menarik dalam menghadapi berbagai tantangan yang kemungkinan dialami oleh Pusat Belanja dalam topik “Against All Odds The Sunway Malls Journey” dengan moderator Anthony Sondakh selaku Sekretaris Jenderal DPP APPBI.
Seminar APPBI juga menghadirkan topik yang membahas mengenai masa depan bisnis industri Pusat Belanja dan F&B dengan topik “Shopping, Dining – What’s Next” melalui para ahli dalam bidangnya yaitu, Ellen Hidayat (CEO Emporium Pluit Mall & Ketua APPBI DPD DKI Jakarta), Rosaline Stella Lie (Direktur Departemen Retail Savills Indonesia), Ali Gunawan Budiman (Presiden Direktur Champ Resto Indonesia), dan Heru Nasution (Founder & CEO Retail First Indonesia).
Di samping itu hadir Andry Asmoro (Chief Economist Bank Mandiri) membahas topik “2023 Macroeconomic Outlook” dan Rudy Salim (CEO Prestige Corp) memberikan insight menarik mengenai “Creating Marketing Personals: What it is & How to Create One for Your Business”.
Seminar dimeriahkan dengan “Inspirational Talk” oleh kehadiran komedian ternama Indonesia Cak Lontong dan Akbar Kobar yang memberikan semangat serta hiburan kepada seluruh peserta seminar sekaligus menutup rangkaian acara seminar dengan penuh suka cita.
Inti dari Seminar “The Rise of the Retail Industry Toward 2023” akan sejalan dengan diadakannya Rakernas APPBI 2022-2023.
“Tahun 2023 akan menjadi momentum penting bagi kebangkitan industri ritel Indonesia di tengah upaya keras kita semua dalam pemulihan ekonomi nasional yang juga disertai dengan tantangan akibat tekanan global yang bukan saja melanda Indonesia tetapi juga dunia,” ungkap Alphonzus Widjaja selaku Ketua Umum DPP APPBI.(*)
Baca Juga: Pandemi Mulai Mereda, APPBI Targetkan Kunjungan Pusat Perbelanjaan Hingga 70%
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Garis Poetih Raya Festival 2025, Ivan Gunawan dan Para Desainer Siap Bawakan 350 Koleksi
KOMENTAR