Stylovers masih ingat viral-nya Kekeyi beberapa waktu belakangan? Pasti kamu pernah menemukan banyaknya komentar dari warganet mengomentari tentang fisik Kekeyi yang bertujuan untuk menyudutkannya.
Pernah juga viral berita selebgram tanah air, Rachel Vennya, dengan berita rumah tangganya yang kandas dan keputusannya melepas hijab, jelas menjadi sasaran yang empuk menjadi korban Cyberbullying.
Begitu banyak komentar buruk yang disampaikan oleh orang-orang di sosial media, hingga sempat membuat Rachel Vennya mengutarakan rasa tidak nyamannya dan terganggunya akan tindakan ini, bahkan penyelesaiannya melalui jalur hukum.
Beberapa kasus tersebut merupakan sedikit contoh dari sekian banyaknya fenomena cyberbullying yang terjadi di negara kita ini, dan menunjukkan bahwa korbannya bisa siapa saja.
Parahnya lagi, cyberbullying hampir dinormalisasi, pera pelaku beranggapan menyampaikan komentar adalah sebuah hak dan kebebasan, belum lagi mereka bisa berlindung di balik akun anonim atau akun fake tanpa menyertakan identitas mereka.
Karena menimbulkan dampak secara fisik, emosional, dan mental bagi korban, jelas perilaku cyberbullying tidak bisa terus dibiarkan.
Ada baiknya kita mencegah dari sekarang dan mulai dari kesadaran diri sendiri akan pentingnya menyadari bijak dalam ber-media sosial dan menyampaikan pendapat kepada orang lain sebagai warganet.
Perlu diingat bahwa cyberbullying yang dilakukan meninggalkan jejak digital; sebuah rekaman atau catatan yang dapat berguna dan memberikan bukti ketika membantu menghentikan perilaku salah ini.
Hindari cyberbullying, kenali secara baik dan jangan sampai kamu berada pada titik di mana merasa cyberbullying adalah hal yang normal dan biasa ya, Stylovers! (*)
#SemuaBisaCantik
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR