Menurut dokter Irene, skincare abal-abal biasa dijual bebas tanpa mencantumkan nomor BPOM.
Artinya skincare ini tidak mendapat izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Tetapi kita juga perlu melakukan cek ulang walau skincare tersebut sudah tertera no BPOM.
Caranya dengan cek nomor tersebut di cekbpom.pom.do.id untuk mengetahui apakah skincare ini benar-benar mendapat izin edar.
2. Krim Dokter yang Dijual Bebas di Pasaran
Banyak skincare abal-abal yang dijual di pasaran mengklaim bahwa krim tersebut adalah racikan dokter.
Baca Juga: Efek Samping Tretinoin Pada Skincare Abal-abal, Satu Jenis dengan Retinol?
Padahal krim racikan dokter hanya boleh diberikan setelah konsultasi langsung dengan dokter.
3. Efek Glowing Singkat
Jika skincare yang kamu gunakan memberikan efek putih, glowing dalam waktu singkat kamu perlu curiga dengan kandungan skincare tersebut Stylovers.
Sebab, skincare yang benar membutuhkan waktu lebih untuk bekerja maksimal di kulit, jadi hasilnya tidak terlihat secara instan.
4. Muncul Efek Samping Ketika Pemakaian Dihentikan
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Potret Serba Pink Marshanda Kenakan Off-Shoulder Dress, Makin Cantik dan Memikat!
KOMENTAR