Selain itu, masalah kulit seperti dermatitis kontak juga bisa kamu alami jika nekat untuk terus menerus menggunakan pasta gigi untuk menghilangkan jerawat.
Hal ini bisa kamu rasakan pada saat mengoleskan pasta gigi pada jerawat, setelah itu akan muncul rasa sakit dan pedih di sekitaran jerawat.
Parahnya, rasa nyeri itu bisa dirasakan selama berhari-hari, duh seram banget deh!
Kemudian nggak hanya itu saja, kebanyakan pasta gigi saat ini memiliki kandungan SLS, di mana SLS ini dikenal bisa membantu menghasilkan busa yang banyak pada sebuah produk.
Nah, kandungan SLS yang terdapat pada pasta gigi dan dioleskan pada wajah bisa menyebabkan kulit jadi kering.
Apabila kulit jadi kering, lama-lama bisa iritasi dan berakhir dengan menimbulkan jerawat yang lebih banyak.
Gimana, masih mau nekat menghilangkan jerawat dengan pasta gigi?
Baca Juga: 5 Cara Menghentikan Kebiasaan Memencet Jerawat, Ternyata Gampang!
Maka dari itu, yuk stop bikin wajah kita sebagai bahan percobaan menggunakan bahan-bahan rumahan yang belum jelas hasil dan kualitasnya.
Jika ingin menuntaskan masalah jerawat, lebih baik untuk menggunakan skincare-skincare drugstore yang sudah bisa dibeli secara bebas dan pastinya aman.
Namun apabila kamu masih bingung memilih skincare sendiri namun kondisi jerawat semakin parah, akan lebih bijak jika kamu langsung melakukan konsultasi pada dokter kulit untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat dan tentunya aman. (*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR