Stylo Indonesia - Stylovers, sudah tahukah kamu mengenai tips mengatasi eksim untuk pasien COVID-19 dan non COVID-19?
Karena pastinya, terdapat perbedaan ya mengenai tips mengatasi eksim untuk pasien COVID-19 dan non COVID-19.
Seringkali, banyak orang mengira bahwa tips mengatasi eksim untuk pasien COVID-19 dan non COVID-19 adalah sama, sehingga kondisi eksim tidak kunjung membaik.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Gloria Novelita menyebut bahwa orang yang pernah terkena COVID-19 lebih rentan mengalami eksim.
Mengapa hal tersebut bisa terjadi ya, Stylovers?
Karena pada saat terjangkit COVID-19, seringkali pasien mengalami stres karena banyak pikiran.
Stres tersebut merupakan salah satu pencetus munculnya eksim.
“Bila kita terkena COVID-19, tentu kita akan lebih ekstra dalam merawat diri. Jadi, lebih menggunakan hand sanitizer, kemudian menggunakan sabun antiseptik, dan apabila digunakan berulang-ulang dan frekuensinya cukup sering maka juga bisa menyebabkan eksim” ujarnya.
Selain itu, menurut dr. Gloria Novelita, juga saat kondisi sedang tidak fit, maka akan sering melakukan isolasi di dalam ruangan, apabila berada di dalam ruangan yang ber-AC cukup lama, maka akan menyebabkan kulit jadi kering yang juga memicu munculnya eksim.
Baca Juga: Perbedaan Kulit Kering dan Eksim Menurut Dokter Kulit, Kenali Tandanya
Sebelum munculnya eksim, sangat penting untuk melakukan pencegahan.
Terdapat perbedaan dalam menangani eksim untuk kamu yang tengah mengalami COVID-19, serta yang tidak mengalami COVID-19.
“Eksim pada penderita covid, dan yang non covid, sebetulnya penanganannya secara umum kurang lebih sama saja, tetapi pada penderita yang covid, mungkin seorang dokter bisa memberikan anti radang dan antihistamin untuk mengurangi gatal lebih dini.” paparnya.
Namun tentunya, pemberian obat tambahan tersebut harus dikomunikasikan dengan dokter apakah bisa digabung dengan obat perawatan COVID-19 atau tidak.
Pemilihan produk juga harus diperhatikan karena penderita eksim tidak bisa sembarangan memilih produk, karena dikhawatirkan bisa memicu munculnya eksim serta membuatnya semakin parah.
“Pilih penggunaan sabun yang pH balance, kalaupun belum menggunakan sabun antiseptik, tapi tidak terus-menerus. Kedua adalah jika menggunakan hand sanitizer, pilih lah yang basednya gel. Setelah itu jangan lupa saat habis mandi atau cuci tangan, gunakan selalu pelembap. Apabila rasa gatal tidak tertahankan, minta lah untuk pengobatan obat oral yang mengandung anti radang kepada dokter yang merawat, supaya untuk menurunkan rasa gatal.” ujarnya sebagai langkah preventif bagi pasien COVID-19.
Mudah bukan, mengatasi eksim, Stylovers? (*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
SPOTLIGHT Indonesia 2024, Il Teatro Della Moda Indonesia Pamerkan Karya Busana Perpaduan Seni Kerajinan Italia dan Budaya Indonesia
KOMENTAR