Nadia mengatakan, untuk mengatasi efek samping pasca-penyuntikan vaksin Covid-19 Moderna, penerima vaksin biasanya dibekali dengan obat penurun panas.
Hal serupa juga sudah diterapkan kepada mereka yang menerima vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin AstraZeneca.
"(Moderna) Biasanya sama seperti AstraZeneca, dibekali obat penurun panas," kata Nadia.
Nadia menambahkan, apabila efek samping parah yang dirasakan usai disuntik vaksin Covid-19 Moderna tetap berlanjut setelah istirahat dan minum obat, sebaiknya segera mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.
Baca Juga: Vaksin Moderna Sudah Mulai Dibagikan untuk Masyarakat Umum, Ini Syarat yang Harus Dipenuhi!
Sementara itu, ahli patologi klinis Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Tonang Dwi Ardyanto, memberikan penjelasan mengapa efek samping vaksin Covid-19 Moderna lebih terasa dibandingkan vaksin lain.
Penjelasan itu ia unggah di laman Facebook miliknya pada 18 Agustus 2021 lalu.
Berikut penyebab efek samping vaksin Covid-19 Moderna lebih terasa dibanding produk lain, menurut Tonang:
Setelah vaksin mRNA seperti Moderna disuntikkan, respons pertama yang diberikan tubuh adalah segera menangkap vaksin dengan menggunakan sel-sel otot.
"Oleh sel otot, 'resep' dari vaksin diubah menjadi protein S (spike), kemudian dikeluarkan dari sel otot," jelas Tonang.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR