Akan tetapi perubahan pada kulit tersebut dibiarkan dan pemakaian kosmetik bermerkuri tidak juga dihentikan dapat memicu terjadinya infeksi kulit.
Berikut tanda awal infeksi kulit akibat paparan merkuri pada kosmetik:
- Kemerahan yang menetap
- Flek-flek yang berwarna lebih gelap dan melebar
- Bintik-bintik tidak beraturan
- Flek berwarna pucat
- Dermatitis
- Hipopigmentasi
- Hiperpigmentasi
- Baboon syndrome
- Erythema persisten
- Gangguan sistemik, yaitu berupa kerusakan organ dalam lainnya, seperti emboli paru, gangguan ginjal, kerusakan janin, dan kanker.
Listya menegaskan, sebelum mendapatkan efek yang lebih buruk, ada baiknya ketika seminggu pemakaian telah mengalami beberapa tanda awal, segera hentikan pemakaian produk kosmetik tersebut dan berkonsultasi dengan ahli.
"Hal itu penting dilakukan untuk menghindari efek yang lebih buruk, yaitu gangguan sistemik dari merkuri," pungkasnya.(Traya/Stylo)(*)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul, "Tanda Awal Infeksi Kulit Akibat Merkuri Pada Kosmetik, Ini Cirinya"
Penulis: Anjar Saputra
Editor: Soesanti Harini Hartono
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Borong Penghargaan Dangdut, Ayu Ting Ting Tampil Glamor Berbalut Dress Mini Berkilau
KOMENTAR