Jadi di sini nutrisi kemungkinan memberikan tingkat perlindungan yang sederhana terhadap virus corona.
Salah satunya yang terdapat dalam kopi, satu cangkir atau lebih kopi dalam sehari dikaitkan dengan penurunakn risiko Covid-19 hingga 10 persen, jika dibandingkan dengan mengonsumsi kurang dari satu cangkir kopi setiap harinya.
Untuk diketahui, jumlah kafein yang lebih besar dalam kopilah yang membuat minuman ini dinilai protektif terhadap virus dibandingkan dengan teh.
Kopi bisa dinilai protektif terhadap virus pada penelitian tersebut, karena kopi mengandung lebih banyak polifenol, khususnya asam klorogenat, yang merupakan konstituen yang relatif unik dari kopi.
Baca Juga: 5 Tips Pulihkan Kerusakan Paru-paru Bagi Penyintas Covid-19, Lakukan Sebelum Rusak Permanen!
Hal yang sama ditemukan jika mengonsumsi setidaknya dua pertiga porsi sayuran matang atau mentah setiap hari (tidak termasuk kentang), juga dikaitkan dengan penurunan risiko infeksi corona.
Menurut Corneli, mengonsumsi banyak sayuran tampaknya turut menurunkan risiko terinfeksi kaitannya dengan kekebalan.
Sebaliknya, mengonsumsi daging olahan justru dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi. Tapi ini tidak berlaku bagi daging merah.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Potret Serba Pink Marshanda Kenakan Off-Shoulder Dress, Makin Cantik dan Memikat!
KOMENTAR