Stylo Indonesia - Stylovers, tahukah kamu ada apa saja mitos soal kantung mata yang masih salah dipahami?
Banyak orang terlanjur mengetahui mitos soal kantung mata ini dan mempercayainya.
Faktanya, beberapa mitos soal kantung mata ini membuat banyak orang mencoba cara yang tidak tepat untuk menghilangkan kantung mata.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Eye Cream Ampuh Atasi Kantung Mata dan Kerutan di Bawah 120 Ribu Rupiah
Yuk, simak bagaimana fakta dari mitos soal kantung mata yang masih salah kaprah berikut ini!
Dilansir dari vervelaser.com berdasarkan keterangan Dr. Stephen Bracci, MD, inilah mitos soal kantung mata yang perlu diluruskan.
#1. Mitos: Obat rumahan dan krim bisa digunakan untuk mengurangi kantung mata.
Fakta: Obat rumahan dan krim bisa digunakan untuk mengurangi tampilan kantung mata.
Namun hal ini hanya bersifat sementara atau jangka pendek.
#2. Mitos: Perlu dilakukan operasi untuk mengambil kulit berlebih yang membentuk kantung mata.
Fakta: Mirip seperti krim, operasi dilakukan untuk menyamarkan tampilan kantung mata dengan mengambil lebih banyak jaringan dan mengubah posisi kulit.
Kantung mata kebanyakan disebabkan oleh hilangnya jaringan di bawah kulit.
Baca Juga: Manfaat Es Batu untuk Kecantikan, Bisa Mengecilkan Pori-pori Hingga Mengurangi Kantung Mata!
Pada banyak kasus, operasi dapat mengubah tampilan wajah pasien alih-alih mengembalikannya ke tampilan semula.
Operasi tidak menggantikan jaringan yang hilang, tetapi justru menarik kulit di atas jaringan yang kosong di bawah kulit.
#3. Mitos: Laser adalah cara efektif untuk menghilangkan kantung mata.
Fakta: Laser memang merupakan perawatan efektif untuk berbagai kondisi kulit dan menghilangkan lapisan pada kulit.
Namun, laser tidak menyelesaikan masalah hilangnya volume di bawah kulit yang mayoritas menjadi penyebab adanya kantung mata.
#4. Mitos: Tidur yang cukup dapat menghilangkan kantung mata.
Fakta: Mirip seperti krim dan operasi, tidur akan menggantikan jaringan yang hilang di bawah kulit.
Meski tidur terbukti sebagai hal yang penting dalam gaya hidup sehat dan dapat memperlambat tampilan penuaan, tidur tidak dapat menggantikan jaringan di bawah kulit yang sudah hilang.
Baca Juga: Tren Skincare 2021: Treatment Penghilang Kerutan dan Kantung Mata Akan Semakin Diminati di 2021
#5. Mitos: Mengurangi konsumsi garam berlelbih dapat menghilangkan kantung mata.
Fakta: Pola makan yang tinggi garam dapat meningkatkan cairan dalam tubuh dan dapat memperparah tampilan kantung mata.
Namun mengurangi konsumsi garam tetap tidak dapat mengatasi penyebab utama dari munculnya kantung mata, yang berkaitan dengan hilangnya fondasi di bawah kulit.
Nah, itu dia Stylovers mitos soal kantung mata yang masih sering salah dipahami. Untuk mengetahui cara tepat menghilangkan kantung mata, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli dermatologi ya! (*)
#SemuaBisaCantik
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Cara Benar Membersihkan Dispenser Agar Kualitas Air Minum Terjaga, Mama Milenial Wajib Tahu!
KOMENTAR