Seseorang yang mengalami kelelahan ekstrem mungkin menjadi tanda awal terkena virus coro
Ya, seperti yang telah diwartakan sebelumnya pada 17 April 2020 lalu, WHO menyebut hampir 40 persen dari 6.000 orang positif mengalami kelelahan.
Rasa lelah disebut akan berlangsung lama, bahkan saat virus telah hilang.
Baca Juga: Inilah Waktu yang Tepat untuk Ganti Masker Agar Terhindar dari Virus Corona
Laporan itu juga menyebut sejumlah penelitian menyatakan orang-orang yang telah pulih mengaku masih merasa kelelahan dan kekurangan energi setelah masa pemulihan beberapa minggu.
Mata merah
Penelitian di China, Korea Selatan, dan beberapa negara lain, menunjukkan sekitar 1 hingga 3 persen para penderita Covid-19 mengalami gejala konjungtivitis atau mata merah muda.
Saat hal tersebut terjadi, maka pasien positif virus corona berpotensi untuk menularkan.
Konjungtivitis merupakan kondisi yang terjadi akibat peradangan karena adanya virus di lapisan jaringan tipis serta transparan yang menutupi bagian putih mata dan bagian dalam kelopak mata yang disebut dengan konjungtiva.
Baca Juga: Kabar Baik! Telah Diungkap oleh Ahli, Ternyata Virus Corona Mati dengan Cara Ini
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR