Munculnya eksim kering dapat dipicu oleh beberapa faktor seperti alergi, misalnya terhadap debu, makanan, serbuk sari, polusi, atau bulu hewan.
Kebiasaan mandi terlalu lama, sering berkeringat, kulit terpapar cuaca kering dan dingin dan kebiasaan menggaruk juga merupakan faktor penyebab munculnya eksim kering.
Menggunakan pakaian yang terbuat dari bahan sintetis atau wol, penggunaan sabun dan pembersih yang berbahan detergen dan zat kimia keras dan stres juga dapat memicunya.
Cara mengatasi eksim kering yang bisa dilakukan di rumah antara lain hindari menggaruk karena kuman dari jari tangan bisa menyebabkan infeksi kulit yang dapat memperparah eksim kering.
Sebagai alternatif untuk mengatasi gatal, kompres dengan air dingin pada kulit yang terasa gatal selama 10-15 menit dan diulang sebanyak 2-3 kali sehari.
Selanjutnya, gunakan pelembap mengandung bahan alami seperti lidah buaya, madu, atau beeswax dan berlabel hypoallergenic.
Hindari mandi terlalu lama karena dapat menyebabkan memicu munculnya eksim kering.
Saat mandi, gunakan sabun berbahan lembut yang tidak mengandung pewarna, pewangi maupun zat antibakteri yang dapat membuat kulit iritasi.
Baca Juga: 5 Cara Memanfaatkan Skincare Nggak Cocok Agar Tidak Terbuang, Cari Tahu Yuk!
Eksim basah merupakan gangguan pada kulit berupa luka atau koreng yang terlihat basah, berair hingga mengeluarkan nanah.
Munculnya eksim basah disebabkan oleh paparan zat atau bahan tertentu yang membuat kulit mengalami iritasi atau alergi atau yang dikenal dengan dermatitis kontak.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR