Sementara UVA merupakan paparan sinar UV yang bisa menembus lapisan kulit lebih dalam.
Dalam jangka panjang, paparan sinar UVA bisa menyebabkan rusaknya struktur elastin, kolagen, dan hyaluronic acid pada kulit.
Akibatnya, UVA bisa menyebabkan pori-pori membesar, jerawat, hingga penuaan kulit seperti keriput bahkan risiko penyakit kanker kulit.
Sayangnya, kaca jendela mobil pada umumnya hanya bisa menghalangi sinar UVB.
Baca Juga: BMKG Ingatkan Untuk Menghindari Paparan Sinar UV Hingga Sore Hari Ini, Ada Apa?
Sementara sinar UVA masih bisa menembus kaca jendela mobil.
Meski beberapa mobil memiliki klaim dapat menyaring paparan sinar UVA, teknologi ini biasanya hanya digunakan pada jendela depan mobil dan hanya sebagian kecil paparan UVA yang bisa tersaring.
Paparan sinar UVA yang tinggi masih bisa menembus melalui jendela samping dan berisiko menimbulkan masalah kulit hingga penuaan kulit.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Potret Serba Pink Marshanda Kenakan Off-Shoulder Dress, Makin Cantik dan Memikat!
KOMENTAR