Stylo.ID - Bak sudah jatuh tertimpa tangga, ada kabar kurang baik yang kini tengah dihadapi masyarakat di Indonesia.
Pasalnya, belum usai wabah pandemi corona, kini kabar peristiwa alam yang berdampak pada cuaca ekstrem telah dideteksi oleh BMKG.
Bukan suatu hal yang biasa, peristiwa ini disebut-sebut dapat mengakibatkan munculnya cuaca yang ekstrem.
Mengutip dari Kompas.com, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) baru-baru ini mendeteksi adanya bibit siklon tropis "98S" di sekitar wilayah Indonesia.
Baca Juga: Jangan Cepat Insecure, Ternyata 63 Persen Pria Lebih Suka Bercinta dengan Wanita Bertubuh Gemuk!
Siklon tropis ini diprediksi mampu berdampak terhadap cuaca yang ekstrem.
BMKG melalui Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta memantau pertumbuhan bibit siklon tropis dengan kode "98S" ini berada di Samudera Hindia sebelah Barat Daya Bengkulu.
Pelaksana Tugas Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Drs Herizal MSi menyebutkan lokasi tepatnya berada di sekitar 1.072 kilometer barat daya Bengkulu.
Saat ini bibit "98S" memiliki tekanan udara minimum di pusatnya sebesar 1000 hPa dengan kecepatan angin maksimum berkisar antara 25 hingga 30 knot.
"Bibit siklon tropis "98S" diprakirakan berpotensi menjadi siklon dalam 6 hingga 12 jam ke depan dengan pergerakan ke arah Tenggara-Selatan menjauhi wilayah Indonesia," kata Herizal dalam keterangan tertulisnya.
Baca Juga: Foreplay Dianggap Lebih Nikmat Dibanding Orgasme, Setuju Enggak Nih?
Lebih lanjut, Herizal mengatakan bahwa keberadaan bibit siklon tropis "98S" ini pun dapat mengakibatkan pertumbuhan awan hujan di sekitarnya, yakni Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR