"Kita contoh BCG dan kawan-kawan, ada gerakan anti vaksin. Padahal vaksin-vaksin yang kita suntik kaya polio, campak, BCG, hepatitis, dan kawan-kawannya itu melalui proses yang panjang apalagi ini virus," jelas dr. Tirta.
"Karena apa, pertama dia harus penellitian dulu, terus lolos dicek ke hewan, lolos baru dicek ke manusia," tambahnya.
dr. Tirta pun mengatakan, jika benar-benar ada vaksin yang tersedia belum tentu pula jumlahnya mencukupi.
"Tapi, kalau pun vaksinnya ada itu tidak bisa mencukupi semua negara, why? karena satu vaksin aja yang diproduksi di lab paling keren di dunia itu cuman bisa memproduksi sekitar 1-2 juta vaksin perminggu," tutup dr. Tirta.
Artikel ini telah tayang di Nakita.ID dengan judul "Kabar Vaksin Covid-19 yang Berhasil Diuji Coba Mulai Bermunculan, Ternyata Justru Begini Tanggapan yang Tak Disangka dari dr. Tirta, 'Tidak Bisa Mencukupi'"
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Cara Benar Membersihkan Dispenser Agar Kualitas Air Minum Terjaga, Mama Milenial Wajib Tahu!
KOMENTAR