Kulit Bercak Putih Pada Wajah, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

By Annisa Suminar, Jumat, 18 Oktober 2024 | 17:00 WIB
ilustrasi perempuan vitiligo (freepik)

Stylo Indonesia - Stylovers, pernah kah kamu mengalami kulit muncul bercak putih pada bagian wajah?

Ternyata ini merupakan salah satu permasalahan kulit yang cukup banyak dirasakan oleh perempuan.

Kulit bercak putih pada wajah pun bisa jadi merupakan vitiligo hingga panu.

Bercak putih pada wajah bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, dari yang ringan hingga yang memerlukan perawatan khusus.

Berikut adalah beberapa penyebab umum bercak putih pada kulit wajah dan cara mengatasinya:

1. Pityriasis Alba

Penyebab: Pityriasis alba adalah kondisi kulit yang umum terjadi pada anak-anak dan remaja.

Ini biasanya muncul sebagai bercak putih yang bersisik dan lebih terlihat setelah kulit terpapar sinar matahari.

Cara Mengatasinya:

Hidrasi kulit dengan pelembap yang kaya akan kandungan emolien.

Gunakan sunscreen untuk mencegah bercak semakin terlihat karena paparan sinar matahari.

Jika bersisik, gunakan krim yang mengandung steroid ringan yang diresepkan oleh dokter kulit.

Baca Juga: Mengenal Vitiligo dan Penyebabnya, Apakah Vitiligo Bisa Sembuh?

2. Vitiligo

Penyebab: Vitiligo adalah kondisi autoimun yang menyebabkan hilangnya pigmen kulit (melanin) sehingga muncul bercak putih.

Ini bisa terjadi di berbagai bagian tubuh, termasuk wajah.

Cara Mengatasinya:

Tidak ada obat definitif, tetapi beberapa perawatan dapat membantu memperbaiki penampilan kulit seperti:

Terapi topikal: Krim kortikosteroid atau imunomodulator.

Fototerapi: Menggunakan sinar UV untuk merangsang produksi pigmen.

Makeup: Menggunakan makeup khusus untuk menyamarkan bercak putih.

Konsultasikan dengan dokter kulit untuk rencana perawatan yang sesuai.

3. Panu (Tinea Versicolor)

Penyebab: Panu disebabkan oleh infeksi jamur Malassezia yang tumbuh berlebihan pada kulit, terutama pada area yang lembap dan berminyak.

Panu sering menyebabkan bercak putih atau cokelat dengan batas yang jelas.

Cara Mengatasinya:

Gunakan krim antijamur yang dijual bebas seperti clotrimazole atau ketoconazole.

Untuk kasus yang lebih parah, obat antijamur oral mungkin diperlukan sesuai resep dokter.

Gunakan sabun antijamur saat mandi untuk membantu mengurangi pertumbuhan jamur.

4. Hipopigmentasi Pasca Inflamasi

Penyebab: Setelah peradangan atau iritasi pada kulit (seperti jerawat atau eksim), kulit bisa kehilangan pigmen sementara waktu.

Ini menyebabkan munculnya bercak putih di area yang sebelumnya meradang.

Cara Mengatasinya:

Berikan waktu agar kulit memulihkan pigmentasi secara alami.

Gunakan sunscreen untuk melindungi area yang terkena dan mencegah perbedaan warna yang lebih mencolok.

Jika bercak tidak hilang setelah beberapa bulan, konsultasikan dengan dokter kulit untuk perawatan lebih lanjut.

5. Milia

Penyebab: Milia adalah kista kecil berwarna putih yang terbentuk akibat penumpukan keratin di bawah kulit.

Mereka bisa muncul di wajah, terutama di sekitar mata, hidung, dan pipi.

Cara Mengatasinya:

Eksfoliasi ringan bisa membantu mencegah milia baru terbentuk.

Jangan mencoba memencet milia, karena ini bisa menyebabkan infeksi.

Milia sering hilang dengan sendirinya, tetapi jika ingin dihilangkan lebih cepat, dokter kulit dapat membantu mengeluarkannya dengan prosedur khusus.

6. Psoriasis

Penyebab: Psoriasis adalah penyakit kulit kronis yang menyebabkan munculnya bercak kulit yang menebal dan bersisik.

Bercak ini terkadang berwarna putih atau perak.

Cara Mengatasinya:

Krim kortikosteroid untuk mengurangi peradangan.

Fototerapi dengan sinar UV untuk membantu mengurangi gejala.

Konsultasikan dengan dokter kulit untuk terapi lebih lanjut jika bercak psoriasis cukup parah.

7. Kekurangan Nutrisi

Penyebab: Kekurangan nutrisi, terutama vitamin D, vitamin B12, dan tembaga, dapat menyebabkan hipopigmentasi atau bercak putih pada kulit.

Cara Mengatasinya:

Konsumsi suplemen vitamin atau makanan kaya vitamin dan mineral seperti ikan, telur, sayuran hijau, dan produk susu.

Lakukan pemeriksaan darah untuk memastikan apakah ada kekurangan nutrisi yang signifikan.

8. Kulit Kering

Penyebab: Kulit yang sangat kering dapat menyebabkan area bercak putih, terutama pada kulit yang cenderung terpapar sinar matahari atau dingin secara berlebihan.

Cara Mengatasinya:

Gunakan pelembap yang kaya akan emolien seperti shea butter, glycerin, atau hyaluronic acid.

Lakukan eksfoliasi ringan secara teratur untuk mengangkat sel kulit mati.

Cara Pencegahan Umum:

Gunakan Sunscreen: Oleskan sunscreen setiap hari untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang dapat memperburuk pigmentasi dan membuat bercak putih semakin terlihat.

Hindari Produk Iritan: Gunakan produk yang lembut dan bebas pewangi untuk mencegah iritasi yang bisa memperparah masalah pigmentasi.

Hidrasi Kulit: Pastikan kulit selalu lembap untuk mencegah kulit kering yang bisa menyebabkan bercak putih.

Jika bercak putih pada wajah tidak hilang meskipun telah mencoba berbagai cara, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit.

Dokter dapat mendiagnosis penyebab yang lebih spesifik dan memberikan perawatan yang sesuai.

(*)