Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko yang bisa terjadi pada rambut dan kulit kepala pelanggan.
Selain itu, seorang pengguna TikTok @whoami? menyampaikan bahwa penggunaan peroxide yang terlalu besar bisa menjadi penyebab utama ketidaknyamanan dan rasa sakit selama proses bleaching.
"ITU PEROXIDE NYA TERLALU BESAR, TERLALU KUAT, RAMBUT UDH RUSAK, KULIT UDAH PANAS, JADI SAKIT. GW 2009 KERJA DISALON."
Dia juga membagikan pengalamannya saat bekerja di salon pada tahun 2009, yang memberikan wawasan tambahan mengenai risiko-risiko yang terkait dengan proses ini.
Dalam respons terhadap perhatian yang meningkat terhadap video tersebut, akun @sarahsalon_2 kemudian mengunggah klarifikasi melalui video lain.
Baca Juga: Menggunakan Bleaching Badan Sebelum atau Sesudah Mandi? Cari Tahu Yuk!
Mereka menegaskan bahwa proses bleaching rambut memang bisa menimbulkan efek samping tertentu, terutama jika dilakukan secara berlebihan atau pada rambut yang sudah rusak.
Mereka juga menyarankan agar pelanggan lebih berhati-hati dalam mempertimbangkan prosedur pewarnaan yang sesuai dengan kondisi rambut mereka.
"Aslinya,,jdi gais buat kalian yg udah sering banget d warna,terus kondisi rambut juga udh ruksak jgn maksain buat di warna yah,ala hasil kulit kepala jdi pedih"
Sebagai kesimpulan, sementara bleaching rambut dapat memberikan hasil yang dramatis, penting untuk selalu mempertimbangkan kondisi rambut dan kesehatan kulit kepala sebelum melakukan prosedur ini.
Konsultasikan dengan penata rambut atau ahli kecantikan yang berpengalaman untuk mendapatkan saran yang tepat dan meminimalkan risiko yang mungkin terjadi.
Dengan kesadaran yang lebih besar tentang potensi risiko dan perawatan yang tepat, pengalaman di salon dapat menjadi lebih aman dan menyenangkan bagi semua orang yang mencari perubahan tampilan melalui bleaching rambut. (*)
Clara Ristiani
Baca Juga: Cara Menggunakan Bleaching Badan yang Benar dan Aman, Ini Langkahnya!