Penting untuk memperhatikan kenyamanan tubuh selama tidur, agar tidur bisa benar-benar berkualitas dan menyehatkan.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Online Shop Kipas Angin Portable Mini, Praktis Dibawa Jalan-jalan
5. Resiko Hipotermia
Pada kondisi tertentu, terutama jika tidur dengan kipas angin menyala di suhu ruangan yang sudah dingin, tubuh bisa mengalami penurunan suhu secara drastis yang mengarah pada kondisi hipotermia.
Meskipun kejadian ini jarang terjadi di iklim tropis seperti Indonesia, tidur terlalu lama dengan paparan angin dingin langsung bisa menyebabkan tubuh kehilangan panas lebih cepat daripada yang bisa dihasilkannya.
Gejala awal hipotermia termasuk menggigil, kulit dingin, dan kebingungan mental. Jika suhu tubuh terus menurun, kondisi ini bisa menjadi berbahaya dan membutuhkan penanganan medis segera.
Baca Juga: Adem Seharian, 4 Rekomendasi Kipas Leher Portable Mulai Rp48 Ribuan!
Tips Aman Tidur dengan Kipas Angin
Jika merasa tidur dengan kipas angin adalah satu-satunya cara untuk merasa nyaman di malam hari, berikut beberapa tips untuk mengurangi risiko-risiko tersebut:
- Atur jarak dan arah kipas agar tidak langsung ke tubuh.
- Gunakan fitur timer untuk mematikan kipas otomatis.
- Jaga kelembapan udara dengan humidifier.
- Bersihkan kamar secara teratur agar bebas dari debu dan alergen.
Nah, dengan mengikuti tips di atas, kalian bisa tetap tidur dengan nyaman menggunakan kipas angin tanpa khawatir akan risiko-risiko kesehatan yang mengintai.
Ingat, menjaga kesehatan saat tidur adalah kunci untuk mendapatkan istirahat yang berkualitas! (*)
Clara Ristiani