Stylo Indonesia - Nyeri haid atau dismenore adalah sensasi nyeri berdenyut atau kram perut sebelum dan selama periode menstruasi.
Rasa tidak nyaman ini sangat mengganggu. Bahkan, beberapa wanita hanya bisa berbaring saja dan tidak dapat melakukan aktivitas harian.
Ada dua jenis dismenore, yakni primer dan sekunder. Dismenore primer adalah nyeri saat menstruasi berulang-ulang yang tidak disebabkan oleh penyakit.
Sedangkan dismenore sekunder adalah nyeri menstruasi yang disebabkan oleh gangguan atau infeksi pada organ reproduksi.
Ada beberapa gejala nyeri haid yang bisa dialami oleh para wanita, di antaranya:
- Nyeri berdenyut atau kram di perut bagian bawah yang bisa menjadi intens.
- Rasa nyeri bisa muncul 1-3 hari sebelum menstruasi, yang memuncak pada 24 jam setelah awal menstruasi dan mereda dalam 2-3 hari.
- Nyeri yang menjalar ke punggung bawah, paha, dan anus.
Namun, dilansir dari hellosehat.com, ternyata minum air hangat justru banyak manfaatnya ketika menstruasi.
Yuk, simak apa saja manfaat minum air hangat saat haid berikut ini!
1. Meredakan kram perut
Kram perut ketika menstruasi adalah salah satu kondisi yang biasa terjadi.
Suhu hangat dari air bisa memberi efek relaksasi pada otot-otot perut yang tegang.
2. Meringankan nyeri menstruasi
Ketika haid, otot rahim akan berkontraksi untuk mengeluarkan darah dan hal ini bisa menyebabkan rasa nyeri di bagian perut.
Suhu hangat dari air bisa memberi efek relaksasi pada otot yang tegang serta berkontraksi hingga menyebabkan rasa nyeri.
3. Melancarkan aliran darah
Ketika haid, terutama jika terasa kram serta nyeri, sirkulasi darah pada bagian perut serta panggul bisa terganggu.
Efek vasodilator dalam air hangat bisa melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah ke bagian perut serta panggul bisa lebih lancar.
4. Mengurangi rasa kembung
Pada sebagian perempuan, rasa kembung bisa muncul ketika haid akibat perubahan hormon yang memengaruhi sistem pencernaan.
Air hangat bisa membantu sistem pencernaan bekerja lebih baik, jadi bisa
mengurangi kembung karena tubuh terhidrasi dengan baik.
5. Mencegah sembelit
Perubahan hormon saat haid bisa memengaruhi sistem pencernaan, yang dapat membuat buang air besar jadi lebih sulit lalu terjadi sembelit.
Air hangat bisa membantu melunakkan tinja serta memperlancar proses pencernaan, jadi membuatnya lebih gampang dikeluarkan dari tubuh.
6. Menenangkan saraf
Ketika haid, banyak perempuan mengalami gejala ketegangan saraf yang bisa memperburuk rasa tidak nyaman yang dirasakan.
Minum air hangat bisa membantu menenangkan sistem saraf serta mengurangi ketegangan yang dirasakan.
7. Mencegah dehidrasi
Ketika haid, tubuh perempuan cenderung kehilangan banyak cairan dari biasanya yang bisa memicu terjadinya dehidrasi.
Oleh sebab itu, penting untuk memastikan tubuh terhidrasi dengan baik saat haid untuk mencegah atau mengurangi dehidrasi.
8. Mengatasi mual
Minum air hangat dapat membantu meredakan mual ketika menstruasi pada sebagian perempuan.
Di samping itu, tubuh yang terhidrasi dengan baik juga bisa membantu melunakkan mukosa lambung serta mengurangi iritasi yang bisa menyebabkan mual.
Nah, itu dia Stylovers apa saja manfaat minum air hangat saat haid. Cobain, deh! (*)