Bahaya Kandungan Deterjen yang Bisa Mencemari Lingkungan, Cari Tahu

By Grace Kencana Pranata, Senin, 3 Juni 2024 | 18:05 WIB
Ilustrasi mencuci baju (Dok. Shutterstock)

Stylo Indonesia - Stylovers, apakah kamu setiap harinya masih menggunakan deterjen saat mencuci baju?

Yap, bagi masyarakat, penggunaan deterjen jadi barang yang ampuh untuk angkat kotoran.

Dengan menggunakan deterjen, kotoran dan bau tak sedap yang ada pada baju bisa hilang dan bersih kembali.

Tentu pemakaian deterjen jadi hal yang sulit dihilangkan dari kehidupan sehari-hari ya, Stylovers,

Nah, soal bahaya kandungan deterjen, sebenarnya apa saja yang bisa kita temukan dalam sabun cuci baju ini?

Simak yuk, penjelasan selengkapnya berikut ini.

Surfaktan sintetis

Surfaktan adalah bahan aktif utama dalam deterjen yang membantu menghilangkan kotoran dan minyak.

Banyak surfaktan sintetis, seperti alkilbenzenesulfonat linear (LAS), sulit terurai secara alami dan dapat menumpuk di lingkungan, menyebabkan polusi air dan tanah.

Fosfat

Fosfat digunakan dalam deterjen untuk melunakkan air keras dan meningkatkan efektivitas pembersihan.

Namun, fosfat yang berlebihan di perairan dapat menyebabkan eutrofikasi, yang memicu pertumbuhan alga secara berlebihan dan mengurangi oksigen di air, merusak ekosistem air.