Skincare Pemutih untuk Anak, Awas Bahayanya Enggak Main-main!

By Grace Kencana Pranata, Rabu, 8 Mei 2024 | 16:02 WIB
Ilustrasi anak perempuan merawat kulit (MelkiNimages)

Stylo Indonesia - Pentingnya merawat kulit bisa dilakukan sejak kanak-kanak, loh, Stylovers.

Perawatan kulit yang tepat bisa membantu kulit anak tampak lembap dan sehat.

Untuk mencegah kulit kering, kamu bisa mengawalinya dengan memilih produk yang tepat.

Penting untuk diingat, tipe kulit anak-anak biasanya sensitif dan rentan jika terpapar produk kimiawi yang keras.

Jika di dunia dewasa banyak produk skincare yang bisa memutihkan kulit, untuk anak-anak tentu berbahaya jika digunakan.

Yap, pemakaian skincare pemutih tidak disarankan untuk anak-anak, karena sering ditemukan bahan aktif seperti asam glikolat, retinol, dan hidrokuinon.

Pemakaian skincare pemutih atau pencerah kulit pada anak kecil bisa meningkatkan risiko masalah kulit seperti hiperpigmentasi, sensitisasi, hingga kerusakan kulit jangka panjang.

Perubahan warna kulit pada anak-anak akan cerah dengan alami dan sensitif terhadap perubahan lingkungan, misalnya paparan sinar matahari.

Apa saja bahaya penggunaan skincare pemutih untuk anak-anak?

Simak penjelasannya berikut ini, yuk.

Kulit iritasi

Kulit anak-anak sangat sensitif dan rentan terhadap iritasi.

Penggunaan produk pemutih yang mengandung bahan-bahan kimia berpotensi menyebabkan iritasi, kemerahan, atau bahkan dermatitis pada kulit anak.

Kulit rusak

Penggunaan produk pemutih pada anak-anak dapat menyebabkan kerusakan kulit jangka panjang, termasuk penipisan kulit, hiperpigmentasi permanen, atau bahkan gangguan pada sistem kekebalan kulit.

Baca Juga: Anak Kecil Boleh Pakai Skincare? Ini Jenis Perawatan Kulit yang Cocok

Gangguan hormonal pada tubuh

Beberapa bahan dalam produk pemutih dapat diserap oleh kulit dan masuk ke dalam aliran darah, yang berpotensi mengganggu keseimbangan hormonal anak-anak yang masih dalam tahap pertumbuhan.

Muncul hiperpigmentasi

Produk pemutih yang digunakan secara tidak tepat atau pada kulit yang tidak membutuhkan pemutihan dapat menyebabkan hiperpigmentasi reaktif.

Ini adalah kondisi di mana kulit mengalami reaksi berlebihan terhadap bahan pemutih dan menghasilkan bercak gelap atau hiperpigmentasi yang lebih parah dari sebelumnya.

Efek samping lainnya

Anak-anak memiliki kulit yang masih berkembang dan belum sepenuhnya matang.

Penggunaan produk pemutih dapat menyebabkan efek samping yang tidak terduga dan bahkan membahayakan kesehatan kulit anak.

Nah, Stylovers, itulah bahaya dari pemakaian skincare pemutih untuk anak-anak yang perlu kamu ketahui.

Daripada mencerahkan kulit, kamu bisa menyiapkan produk skincare untuk anak yang fokus pada perawatan kulit dasar yang ringan.

Baca Juga: Rekomendasi Suplemen Vitamin C Untuk Memutihkan Kulit yang Aman BPOM

 

Kamu bisa menggunakan sabun mandi, sabun pembersih wajah, pelembap, sunscreen, hingga lip balm. (*)