Srikandi untuk Negeri, Cinta Kuliner Lokal Sukses Antarkan Fitri Indahyani lewat Bisnis SAFDA

By Stylo Writer, Kamis, 20 Juli 2023 | 23:50 WIB
Srikandi untuk Negeri, Cinta Kuliner Lokal Sukses Antarkan Fitri Indahyani lewat Bisnis SAFDA ()

Stylo Indonesia - Stylovers, kali ini Stylo Indonesia akan kembali membahas sosok yang menginspirasi lewat kanal Srikandi untuk Negeri.

Adapun sosok inspirasi kali ini adalah Fitri Indahyani, yang punya bisnis kuliner dengan tema sunda bernama SAFDA.

Penasaran dengan kisahnya? Simak sama-sama yuk, Stylovers.

Bisnis kuliner di Indonesia saat ini tengah menjamur, ada banyak sekali jenis kuliner yang tersedia dan membuat masyarakat semakin memiliki bahan pilihan. 

Bicara soal kuliner, Fitri Indahyani termasuk menjadi perempuan yang bergelut di dunia bisnis kuliner. 

Usahanya dengan nama SAFDA dimulai ketika dirinya mulai menyadari betapa kaya sumber daya bahan makanan di Indonesia.

Sebagai orang Sunda, Fitri Indahyani juga melihat ada banyak sekali tersedia sayuran dan juga lalapan yang bisa diolah menjadi kuliner dengan cita rasa yang nikmat. 

Tercetus lah sebuah ide bisnis kuliner dengan nama SAFDA yang artinya “Snack & Food Soenda”.

Srikandi untuk Negeri, Cinta Kuliner Lokal Sukses Antarkan Fitri Indahyani lewat Bisnis SAFDA (Fitri Indahyani)

Ia mengatakan bahwa SAFDA memiliki visi untuk membumikan kembali cita rasa lokal dan menjadi cemilan Ikonik Sunda Kekinian, dengan Tagline Ingat SUNDA, Ingat SAFDA.

Baca Juga: Srikandi untuk Negeri, Dedikasi bagi Perempuan Penggerak Perubahan oleh Female Media Grid Network

 

Sebagai seorang perempuan, Fitri Indahyani menyadari baru menjadi wirausahawan dapat membantu meningkatkan perekonomian.

Ada alasan menarik dibalik dirinya memulai bisnis SAFDA, selain karena senang memasak, ia melihat adanya peluang atau target yang cukup besar.

Terutama dalam bisnis kuliner karena semua orang pasti akan terus mencari makanan. 

"Dimana produk saya sendiri berupa cemilan inovatif, yakni keripik kaca berbahan dasar lalapan yang disajikan dengan berbagai varian rasa lokal sampai kekinian, varian rasa tersebut diantaranya tauco, keredok, rendang, cokelat, pedas, dan rumput laut," ujarnya.

Fitri sadar, saat ini masih banyak generasi anak muda yang belum mengenal mengenai lalapan, yang ternyata punya banyak manfaat.

Maka lewat usaha kulinernya kali ini, ia sekaligus ingin memperkenalkan lebih jauh, Stylovers. 

Selama menjalankan bisnis, ada banyak sekali tantangan yang dihadapi, terutama bagaimana cara meningkatkan brand awarness produk SAFDA ke masyarakat.

Srikandi untuk Negeri, Cinta Kuliner Lokal Sukses Antarkan Fitri Indahyani lewat Bisnis SAFDA (Fitri Indahyani)

"Karena jujur bukan hal yang mudah ketika kita memutuskan membuat suatu produk baru dengan berbahan dasar lalapan lokal. Sehingga perlu strategi, konsistensi, dan persistensi agar mampu menjangkau niche market yang tepat. Juga tentunya banyak kompetitor dibidang serupa, yang semakin hari semakin kian menjamurnya bisnis-bisnis yang happening," papar Fitri. 

Cakupan bisnis SAFDA saat ini masih terus diperluas oleh Fitri, sehingga makin banyak yang bisa mengenal brand kuliner lokal satu ini. 

Baca Juga: Srikandi untuk Negeri, Chitra Subyakto Sosok Fashion Desainer yang Angkat Batik Lokal Bergaya Internasional

Sebagai pemilik bisnis, tentunya ia juga punya resolusi yang ingin dicapai, termasuk tahun 2023 ini, diantaranya ia ingin bisa melakukan kerja sama dengan stakeholder salah satunya Kementerian Pariwisata.

Tujuannya tidak lain tidak bukan adalah untuk memperkenalkan lebih luas lagi brand kuliner SAFDA.

Srikandi untuk Negeri, Cinta Kuliner Lokal Sukses Antarkan Fitri Indahyani lewat Bisnis SAFDA (Fitri Indahyani)

Ia sadar, menjadi seorang pengusaha tidak boleh berhenti berinovasi agar tidak tergerus zaman, sehingga ia ingin terus berkembang agar usaha yang telah dibangun tidak menjadi sia-sia. 

Sosok Fitri sebagai pemilik bisnis kuliner tentunya sangat menginspirasi, ya! Ia juga berpesan untuk semua orang terutama perempuan yang ingin memulai bisnis.

Kuncinya adalah dengan berani memulai dan jangan terlalu takut dengan hal-hal yang belum tentu akan terjadi, karena menurutnya, sebaik-baiknya bisnis adalah yang dijalani. 

"Kedepannya saya ingin menyaksikan SAFDA menjadi usaha yang hidup dan berkembang dalam berbagai aspek. Baik dari segi ekonomi, dari segi kearifan lokal, serta kedepannya tumbuh SAFDA-SAFDA yang lain, tentang bagaimana sebuah bisnis bukan hanya berorientasi pada profit tetapi juga pada impact sosial yang menghidupkan harmoni cinta dan semangat dalam berbangsa dan berbudaya," tutup Fitri.