Kelembapan yang terperangkap di ketiak dapat menciptakan kondisi ideal bagi pertumbuhan bakteri dan bau yang tidak sedap.
4. Menggunakan deodoran yang tidak tepat
Pilihlah deodoran atau antiperspiran yang sesuai dengan kebutuhan.
Deodoran mengurangi bau, sedangkan antiperspiran mengurangi produksi keringat.
Pilihlah produk yang tidak mengandung alkohol atau bahan kimia keras yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.
5. Kurangnya perawatan kebersihan
Pastikan untuk membersihkan ketiak secara teratur dengan menggunakan sabun antibakteri saat mandi.
Bersihkan area ketiak dengan lembut dan keringkan dengan baik setelah mencuci.
6. Menghindari aktivitas fisik
Aktivitas fisik dapat meningkatkan suhu tubuh dan memicu produksi keringat. Namun, menghindari aktivitas fisik sepenuhnya bukanlah solusi yang baik.
Sebaliknya, pastikan untuk mandi dan mengeringkan ketiak dengan baik setelah beraktivitas fisik untuk menjaga kebersihan dan keringat.
7. Mengonsumsi makanan atau minuman yang dapat meningkatkan produksi keringat