Stylo Indonesia - Stylovers, apakah kamu sudah pernah mendengar soal psoriasis?
Psoriasis adalah kondisi peradangan pada kulit yang menyebabkan kulit bersisik, menebal, mudah terkelupas, dan kadang juga terasa gatal hingga perih serta melepuh.
Berdasarkan data pada tahun 2022 yang dirilis oleh Global Psoriasis Atlas, salah satu badan riset mengenai epidemiologi psoriasis, prevalensi psoriasis di Indonesia mencapai 797.380 orang.
Meski begitu, masih terdapat beberapa stigma terkait psoriasis, di antaranya ditakutkan sebagai penyakit yang menular hingga mengganggu kondisi mental penyintasnya.
Untuk mendorong pemahaman yang lebih baik tentang psoriasis di kalangan masyarakat, ERHA Skinsitive sebagai salah satu brand dari ERHA Skincare yang dikhususkan untuk kulit sensitif menyelenggarakan Diskusi Nyaman: Pahami Psoriasis Bersama ERHA Skinsitive dan Psoriasis Indonesia.
Kegiatan ini diadakan pads Sabtu (19/6) dan mengundang komunitas Psoriasis Indonesia beserta sejumlah narasumber yang relevan.
Salah satunya adalah dr. Grace NS Wardhana, SpKK, FINSDV, FAADV, ERHA Dermatologist yang menjelaskan soal gejala, tipe-tipe psoriasis, hingga penanganannya.
Ia menekankan beberapa fakta penting yang perlu diingat mengenai psoriasis, di antaranya adalah psoriasis paling banyak dipengaruhi oleh faktor genetik, tidak menular, dan keberadaan support system sangat penting bagi penyintasnya.
Ahli dermatologi ini juga menyampaikan bahwa diagnosis yang tepat, penerimaan diri, dan mengenal diri untuk memahami faktor apa yang bisa memicu flare up pada psoriasis juga penting.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Ayoe Sutomo sebagai Psikolog Anak, Remaja, Keluarga yang membahas dampak psorasis terhadap kesehatan mental.
Baca Juga: Penyebab Munculnya Psoriasis dan Dampak yang Bisa Terjadi Menurut Ahli
Mulai dari fase denial, kepercayaan diri yang menurun, kesulitan dalam bersosialisasi, hingga stress yang bisa berdampak pada masalah mental lainnya hingga memperparah kondisi psoriasis itu sendiri.
Namun Ayoe menekankan, meski merupakan kondisi kesehatan yang tidak bisa disembuhkan, psoriasis bukan akhir dari segalanya.
Ayoe memberikan sejumlah tips yang bisa dilakukan bagi penyintas psoriasis untuk lebih bisa menerima diri.
Di antaranya adalah melakukan journaling untuk memantau emosi diri sendiri, hingga lebih berfokus pada faktor yang bisa dikontrol.
Psoriasis Indonesia, Wadah Aman untuk Penyintas Psoriasis
Komunitas Psoriasis Indonesia hadir untuk menjadi wadah aman bagi para penyintas psoriasis di Indonesia.
Chiara Lionel Salim, Founder Psoriasis Indonesia menegaskan komitmennya untuk senantiasa memberdayakan para Pejuang Psoriasis.
“Tujuan utama kehadiran komunitas kami adalah untuk secara proaktif mengedukasi untuk meningkatkan kesadaran serta mendukung para Pejuang Psoriasis tentang bagaimana mereka dapat mengelola, lebih menerima, dan belajar untuk hidup berdampingan dengan kondisi ini,” jelas Chiara.
Salah satu perwakilan dari Psoriasis Indonesia yang turut hadir dalam Diskusi Nyaman sebagai pembicara adalah Maria Claudia.
Sebagai seorang Psoriasis Warrior, Claudia berbagi kisahnya hidup bersama kondisi psoriasis yang telah dialaminya selama 10 tahun.
Baca Juga: Cara Mengatasi Psoriasis yang Paling Tepat Menurut Dokter Kulit!
Sebagai brand yang berkomitmen untuk mengedukasi mengenai pemahaman kulit sensitif, ERHA Skincare menghadirkan lini brand ERHA Skinsitive.
“ERHA Skinsitive hadir sebagai solusi untuk perawatan kulit sensitif yang menawarkan rangkaian produk dengan bahan lembut dan hipoalergenik untuk membuat kulit sensitif nyaman seketika,” ujar Albert Sugiarto, perwakilan ERHA Skinsitive.
ERHA Skinsitive telah hadir dengan dua rangkaian utama, yaitu rangkaian Ultracalm dan UltracalmPRO.
Rangkaian Ultracalm adalah rangkaian produk perawatan kulit dasar harian untuk mencegah kulit sensitif.
Sedangkan rangkaian UltracalmPRO dapat mengatasi kulit yang sangat sensitif, sangat kering, dan gatal dengan cepat. (*)
Baca Juga: Penyakit Psoriasis Bisa Timbul Karena Merokok? Ini Sederet Faktanya