Pengalaman banyak mencoba produk sabun cuci muka tersebut akhirnya membuat kulitku jadi makin bermasalah dengan jerawat batu, kemerahan, dan tekstur kulit yang kurang merata.
Namun beruntungnya, bekas jerawatku tidak sampai yang berubah menjadi kehitaman.
Masalah jerawat tersebut cukup membuat jadi frustasi dan akhirnya memutuskan untuk ke dokter kulit
3 kali ganti dokter kulit dengan penjelasan dan juga saran yang berbeda.
Aku mencoba untuk membenahi permasalahan jerawat lewat konsultasi ke dokter kulit.
Ketiga dokter tersebut memberi penjelasan yang beragam, dari mulai salah makan, pola hidup yang tidak sehat, faktor genetik, hingga jenis kulit yang terlalu berminyak.
Di dokter kulit yang terakhir menjelaskan bahwa aku terlalu sering menggunakan pelembap dan sunscreen yang formulanya lengket sehingga terlalu berat untuk wajahku yang sangat berminyak.
Dulu saat masih sekolah belum terlalu paham soal skincare, jadi asal pilih skincare, hingga pakai obat totol jerawat yang banyak sehingga kondisi kulit wajah juga tidak kunjung membaik.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Body Lotion untuk Kulit Sensitif yang Aman dan Mudah Dicari
Seiring dengan berjalannya waktu, mulai paham dengan formula skincare yang tepat untuk kulit.
Rutinitas skincare harianku tidak terlalu banyak dan pastinya selalu memilih formula yang ringan, berbahan dasar air, tidak lengket, dan juga mudah menyerap.