Stylo Indonesia - Hai Stylovers! Kali ini Stylo Indonesia akan kembali membagikan salah satu cerita mengenai perjalanan Jurnal Kulit Sensitif.
Jurnal Kulit Sensitif berisikan cerita inspiratif mengenai pengalaman dalam menghadapi permasalahan kulit sensitif, mulai dari penyebab hingga cara mengatasinya.
Cerita Jurnal Kulit Sensitif ke-12 datang dari Bella Oktavianita yang akrab dipanggil Bella.
Yuk, baca langsung cerita Jurnal Kulit Sensitif dari Bella mengenai perjalanannya dalam mengatasi kulit sensitif!
Bella mengaku bahwa gejala kulit sensitif yang Ia alami banyak didominasi oleh kulit di daerah tangan dan kaki.
Gejala kulit sensitif biasanya timbul disebabkan oleh gigitan nyamuk.
Adapun gejala kulit sensitif yang dirasakan berupa timbul bintik bintik kemerahan yang kerap membutuhkan waktu lama untuk sembuh dibanding bentol biasa bekas gigitan nyamuk.
Pada suatu kesempatan, ketika gejala ini mulai mengganggu aktivitas, Bella akhirnya memutuskan untuk konsultasi dengan Dermatolog.
Setelah konsultasi, Ia mendapat kesimpulan bahwa faktor penyebab kulitnya memiliki gejala kulit sensitif adalah alergi dan 'darah manis' akibat keturunan.
Darah manis sendiri adalah kondisi untuk menyebutkan prurigo, yakni bekas luka kehitaman pada kulit yang terjadi akibat kebiasaan menggaruk yang ekstrem.