Seorang Nelayan Temukan Kotoran Muntah Ikan Paus Bikin Kaya Raya, Nelayan Ini Dapat Keberuntungan dari Penghasilan Hairan Rp186 Ribu jadi Rp4,5 Miliar

By Stylo Indonesia, Selasa, 14 Juni 2022 | 15:47 WIB
Nelayan temukan kotoran termahal di dunia seharga Rp4,5 juta. (Daily Mirror/ViralPress)

Stylo Indonesia - Bekerja di laut, tentu berpeluang menemukan berbagai macam hal yang tak pernah terbayangkan.

Yap, apa saja bisa kita temukan di laut, karena baik flora dan fauna yang hidup di laut memiliki ciri khasnya masing-masing.

Nasib beruntung pun turut dirasakan seorang nelayan, yang secara tidak sengaja menemukan benda berharga milyaran rupiah.

Dia adalah Jumrus Thiaichot seorang nelayang yang secara tidak sengaja menemukannya ketika berjalan di patai Samui, Thailand awal tahun ini.

Melansir Daily Mirror pada Jumat (25/10/19) Jumrus sejatinya hanya berpenghasilan 400 baht (Rp186 ribu) sehari.

Namun, kaberuntungan kali ini berpihak kepadanya, karena menemukan muntahan ikan paus yang bernilai tinggi.

Dia telah menyimpan benda itu selama setahun sebelum kini ia menghubungi otoritas pemerintah untuk pemeriksaan.

Pejabat mengunjunginya di rumahnya pada Selasa (22/10) di mana mereka mengonfirmasi benjolan itu adalah muntahan paus asli yang dikenal sebagai ambergris.

Baca Juga: Mantan Pacar Kim Jong Un Video Seksnya Terbongkar, Hidupnya Tragis Hingga Dieksekusi Mati, Pasca Putus dari Sang Diktator Hidupnya Sengsara

Jumrus mengatakan "Tiga tetangga saya telah datang dan memberi tahu saya bahwa saya menemukan muntahan ikan paus."

Nelayan temukan kotoran termahal di dunia seharga Rp4,5 juta. (Daily Mirror/ViralPress)

"Mereka meminta potongan itu dan mengatakan akan melakukan beberapa pemeriksaan yang membuktikan bahwa itu benar-benar muntahan ikan paus," katanya.

"Aku perlu tahu yang sebenarnya maka aku menghubungi pihak berwenang, untuk memastikan benda itu adalah muntahan ikan paus," katanya.

"Sekarang aku tahu bahwa itu benar-benar muntahan ikan paus aku akan menjualnya," katanya.

Masa muntahan ikan paus itu ditaksir memiliki harga sekitar 320.000 dollar AS atau sekitar Rp4,5 miliar.

Gubernur provinsi Surat Thani, Witchawuth Jinto, datang bersama para spesialis membenarkan bahwa bungkusan itu berisi lebih dari 80 persen Ambergris.

Witchawuth mengatakan mereka sekarang menasihati Jumrus tentang apa yang harus dia lakukan selanjutnya untuk mendapatkan harga terbaik untuk keberuntungannya ini.

Ambergris diproduksi oleh paus sperma ketika saluran empedu mereka di saluran pencernaan membuat sekresi untuk memudahkan perjalanan benda besar atau tajam.

Paus itu memuntahkan lendir yang mengeras dan berbau busuk.

Namun setelah mengering bagian itu berbau lebih menyenangkan dan dibuat sebagai bahan seperti wewangian atau parfum.

Nah, pertanyaannya kotoran kok harganya bisa semahal itu lantas apa fungsinya?

Baca Juga: Nadya Arifta Kalah Telak! Sosok Erina Gudono yang Diduga Kekasih Baru Kaesang Ternyata Bukan Orang Sembarangan: Lebih Cocok Jadi Menantu Presiden

 

Berdasarkan beberapa sumber ternyata ambergris memiliki beberapa manfaat misalnya?

Pertama untuk bahan parfum, Ambergris sangat mahal dan sering digunakan untuk industri parfum, namun konon sekarang beberapa perusahaan parfum meniggalkannya.

Kedua, digunakan untuk obat-obatan, yang bisa digunakan sebagai obat herbal afrodisiak termasuk penyakit otak, jantung, dan indra.

Ketiga, Penambah rasa dalam makanan dan minuman anggur, koktail, kue khusus, dan cokelat.

Terakhir digunakan untuk sanitasi udara, pertama digunakan oleh bangsa Eropa pada abad ke-14, saat Eropa mengalami wabah pencemaran udara. (*) Cece/Stylo

Artikel ini telah tayang di Intisari.id dengan judul "Nelayan Ini Mendadak Kaya Setelah Temukan 'Kotoran Termahal di Dunia' Seharga Rp4,5 Milliar, Mengapa Harganya Semahal Itu?" Penulis Afif Khoirul M