Kerap Berhijab Hingga Diisukan Mualaf, Ternyata Kakek Celine Evangelista Bukan Orang Sembarangan, Tokoh Islam Sekaligus Pahlawan

By Stylo Indonesia, Selasa, 5 April 2022 | 15:22 WIB
Kerap Berhijab Hingga Diisukan Mualaf, Ternyata Kakek Celine Evangelista Bukan Orang Sembarangan, Tokoh Islam Sekaligus Pahlawan (Instagram/@celine_evangelista)

Stylo Indonesia - Kerap terlihat berhijab hingga diisukan mualaf, ternyata darah islam mengalir dari sang kakek yang merupakan tokoh islam.

Celine Evangelista kerap menghebohkan publik dengan tampilannya yang beberapa kali menggunakan hijab.

Pasalnya, diketahui Celine Evangelista bukanlah seorang muslim.

Namun, ia beberapa kali pernah tampil dalam balutan hijab yang berhasil menjadi perbincangan netizen.

Karena hal tersebut, banyak warganet yang mengira kalau Celine Evangelista sudah menjadi seorang mualaf.

Meski bukan seorang muslim, nyatanya Celine Evangelista memiliki darah Islam dari leluhurnya.

Tak main-main, darah Islam tersebut ternyata dari kakek Celine Evangelista yang juga adalah seorang pahlawan.

Lebih mengejutkan lagi, diketahui ternyata Kakek Celine sangat berjasa karena telah mempersatukan umat islam di Sulawesi Selatan.

Sosok tersebut adalah Haji Fadeli Luran.

Baca Juga: Pesona Sang Lady Killer Selalu Berhasil Taklukan Banyak Wanita, Ariel NOAH Bikin Celine Evangelista Jatuh Cinta dengan Cara Sederhana Ini

Baru-baru ini diketahui ternyata Celine sendiri rutin mengunjungi makam kakeknya di Panaikkang, Makassar, Sulawesi Selatan seperti yang pernah diunggahnya di instagram.

"Pulang ke Makassar kampung Kakek ku.. Ziarah ke makam kakek Buyut ku Haji Fadeli Luran , ke Kakek kandung ku Sultani FadeliLuran & keluarga yg lain ❤️," jelas Celine sebagai keterangan foto, Jumat, 12 April 2019.

Sosok Haji Sultan Fadeli Luran sendiri ternyata bukan orang sembarangan.

Dilansir dari situs immim.sch.id, sebuah website sekolah yang juga didirikan oleh mendiang disebutkan, fisik Fadeli Luran terkenal tinggi besar.

Kelebihan fisik ini jugalah yang membuatnya menjadi anggota militer, pejuang dan pernah menjadi Komandan Batalyon di Sulawesi.

Semasa hidupnya, ia merupakan figur pemimpin yang brilian dan ia sanggup menjabat berbagai posisi krusial di sejumlah organisasi.

Celine Evangelista ziarah ke makam kakek buyutnya (Instagram via Gridhits)

Melansir dari Gridhits.ID, samping Ketua Umum DPP IMMIM, Fadeli Luran juga diangkat menjadi Ketua Orpeha (Organisasi Persaudaraan Haji) maupun anggota Dewan Penyantun Unhas, Universitas Negeri Makassar, Universitas Muhammadiyah, UIN Alauddin serta Universitas Bosowa.

Pada tahun 60-an, Fadeli Luran menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gotong Royong (DPRD-GR) Kotapraja Makassar.

Baca Juga: Dikira Pindah Agama, Celine Evangelista Bikin Pangling Tampil Pakai Hijab Syar'i dan Cadar Meski Non Muslim, Mualaf?

Kurun waktu 1965-1967, ia menjabat Ketua Umum Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI). Pada 1967, Fadeli Luran yang punya kualitas kepribadian individu diserahi tugas oleh Andi Pangerang Pettarani sebagai Ketua Yayasan Badan Wakaf UMI Makassar.

Universitas Muslim Indonesia sendiri adalah salah satu universitas terbesar di Indonesia yang punya puluhan ribu mahasiswa.

Popularitas Fadeli Luran membuat dirinya kerap bertemu dengan orang terkenal seperti Bung Hatta dan mantan Presiden Soeharto.

Termasuk pada tahun 1980, Fadeli Luran bersama Jusuf Kalla, AT Salama serta H Ince Muhammad Ibrahim, membangun Rumah Sakit Faisal.

Rumah sakit yang dibiayai Kerajaan Arab Saudi tersebut, terletak di kawasan Gunungsari seluas lima hektar.

Dalam menopang keberadaannya, dibentuk pula Yayasan Rumah Sakit Faisal (Yasrif).

Secercah harapan terlintas untuk membangun rumah sakit ketika Duta Besar Saudi Arabia Sheikh Bakr Alkhamais menjalin ukhuwah dengan Fadeli Luran.

Niat luhur tersebut akhirnya mendapat lampu hijau seterang kristal dari Kerajaan Arab Saudi.

Selain sebagai pionir pembangunan serta Ketua Yasrif, Fadeli Luran juga mendirikan Apotik Farida Rahmah pada 1980.

Baca Juga: Seksi Pakai Dress Warna Ungu Janda Pamer Body Singset Bak Gadis, Potret Aduhan Celine Evangelista Pamer Paha Mulus Curi Perhatian

Fadeli Luran yang merupakan kakek Celine Evangelista dan presiden soeharto (immim)

Tak hanya membangun rumah sakit dan sekolah, Fadeli Luran juga menggelar acara penghargaan dengan nama Fadeli Luran Award.

Penghargaan ini diberikan kepada mubalig-mubalig agung Indonesia. Penerima Fadeli Luran Award antara lain Prof Dr M Quraish Shihab dan Prof Dr Nasaruddin Umar.

Karena jasa-jasanya tersebut, bahkan nama kakek Celine Evangelista sampai dijadikan nama jalan.

Untuk menghargai jasa Fadeli Luran, maka pemerintah Sulawesi Selatan mengabadikannya dalam bentuk nama jalan di Pangkep.

Jalan Fadeli Luran terletak di Jalan Poros Minasate’ne yang merupakan akses alternatif bagi para karyawan yang berdomisili di Makassar, tetapi, bekerja di Pangkep.

Namun saat menutup usia, Kakek Celine Evangelista justru tak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan.

Fadeli Luran wafat pada Ahad, 1 Maret 1992 di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta. (Stylo Indonesia)

(*)

Artikel ini sudah tayang di Sosok.id dengan judul Tak Ragu Berhijab, Ternyata Kakek Celine Evangelista Bukan Sosok Sembarangan, Tokoh Islam di Makassar Dan Pejuang Kemerdekaan?

Penulis: Andreas Chris Febrianto Nugroho