Bawakan Tema Janggawari, Nina Nugroho Unjuk Busana Bernuansa Klasik Moderm dalam ISEF 2021

By Astria Putri Nurmaya, Jumat, 29 Oktober 2021 | 18:29 WIB
Bawakan Tema Janggawari, Nina Nugroho Unjuk Busana Bernuansa Klasik Moderm dalam ISEF 2021 (ISEF 2021)

Tema Janggawari diambil dari nama sebuah kain tenun nan unik dan langka yang berasal dari Suku Baduy Banten Jawa Barat.

Filosofi menenun terutama kain tenun Janggawari ini menarik untuk diangkat, karena terkait erat dengan keberdayaan perempuan dalam hal menjaga fitrah dan harga diri nya sekaligus menjaga kedisiplinan dan sosial budayanya.

Keberdayaan perempuan Suku Baduy terkait erat dengan aktifitas menenun yang hanya boleh dilakukan oleh perempuan.

Hal ini sejalan dengan semangat kampanye Gerakan #akuberdaya yang sedang digaungkan oleh brand Nina Nugroho, dengan tujuan melejitkan keberdayaan perempuan Indonesia.

Baca Juga: ISEF 2020 Menghadirkan 164 Desainer dengan Total 720 Busana Selama Empat Hari!

Koleksi yang ditampilkan kali ini adalah sebanyak 8 koleksi desain busana kerja berbalut tenun Janggawari, tenun khas Baduy yang dibuat dalam versi high end.

Disajikan dengan siluet A line yang dituangkan dalam konsep 2in1 fashion.

Busana Rancangan Nina Nugroho dalam ISEF 2021. (ISEF 2021)

Shirt dipadukan dengan pipe pants dan kulot, midi shirt dipadukan dengan rok dan long outer yang dipadukan dengan shirt, kesemuanya disajikan dalam tatanan sustainable fashion.

Seperti menggunakan dua buah busana namun sejatinya hanya menggunakan satu busana.