Bisa Bernafas Lega, Ternyata Penyintas Covid Tak Akan Mengalami Kerusakan Paru Secara Permanen, Begini Penjelasan Ahli!

By Annisa Suminar, Selasa, 7 September 2021 | 10:01 WIB
Ilustrasi - Bisa Bernafas Lega, Ternyata Penyintas Covid Tak Akan Mengalami Kerusakan Paru Secara Permanen, Begini Penjelasan Ahli! (feellife)

Stylo Indonesia - Salah satu gejala covid-19 adalah sesak dan kesulitan bernafas.

Kondisi paru-paru berkabut atau flek menjadi salah satu penyebab penyintas covid-19 merasa sesak nafas.

Bahlan setelah dinyatakan sembuh pun, penyintas masih merasakan sesak nafas sebagai gejala long covid.

Setelah melaui proses pemulihan yang panjang biasanya sebagian besar orang yang pernah terinfeksi Covid-19 gejala sedang hingga parah masih merasakan sesak napas.

Banyak yang khawatir dengan kondisi tersebut dan berbondong-bondong untuk memeriksakan kondisi paru-paru mereka (penyintas Covid-19).

Baca Juga: Badai Covid-19 Sedikit Mereda, Epidemiolog Peringatkan Ancaman Gelombang 3!

Hal ini juga didukung dengan adanya topik yang beredar mengenai kerusakan permanen pada penyintas Covid-19.

Ini yang membuat sebagian besar orang cemas dan memilih untuk memeriksakan kesehatan paru-parunya.

Namun ada kabar baik untuk melegakan para penyintas Covid-19.

Setelah sembuh total dari Covid-19, para penyintas bisa terhindar dari kerusakan paru-paru jangka panjang atau permanen.