Jadi, alih-alih berusaha menyembuhkan diri sendiri, kita mencari distraksi dengan melekatkan diri pada orang lain dan bergantung pada validasi dari orang tersebut.
Pokoknya kita merasa kalau diri kita hanya pantas dicintai jika orang yang kita suka membalas perasaan kita, dan kita rela menunggunya demi hal tersebut.
Menciptakan Hubungan Enggak Sehat yang Bikin Nyaman
Hayo, apakah diam-diam kita justru merasa nyaman dengan hubungan tak berbalas yang enggak sehat seperti ini?
Baca Juga: Rasakan 3 Manfaat Cuddling dengan Pasangan, Ternyata Baik untuk Kesehatan Tubuh dan Seksual!
Mungkin kita pernah mengalami hubungan yang kurang baik dengan mantan pacar, teman, atau bahkan keluarga seperti orang tua yang sulit menunjukkan rasa sayang kepada kita dan membuat kita harus melakukan banyak cara untuk memahami perasaan mereka.
Makanya, kita merasa tertantang dan nyaman dengan hubungan penuh penolakan seperti yang kita alami dengan gebetan, karena bagi kita cinta bukanlah sesuatu yang mudah dan memerlukan pengorbanan.
Menyukai Perasaan Jatuh Cinta, Bukan Pengin Berhubungan
Bisa jadi kita sebetulnya hanya menyukai rasanya jatuh cinta dan memang enggak pengin melanjutkan hubungan dengan seseorang ke jenjang selanjutnya, misalnya berpacaran.