Karina Maharani Sumarna: Patahkan Standar Kecantikan dengan Mencintai Diri Sendiri Setelah Alami Beauty Shaming Karena Miliki Rambut Keriting dan Berjerawat #InspirasiCantik

By Livia, Senin, 21 Juni 2021 | 15:30 WIB
Karina Maharani Sumarna: Patahkan standar kecantikan dengan mencintai diri sendiri setelah alami beauty shaming karena miliki rambut keriting dan berjerawat #InspirasiCantik. (dok.pribadi)

Pengalaman Berharga Menjadi Penyintas Body Shaming #InspirasiCantik

Banyak hal yang telah Karina lewati sebagai penyintas body shaming bertahun-tahun hingga memberikannya banyak pengalaman dan pelajaran berharga dalam hidupnya.

Tak dapat dipungkiri, dampak negatif dari body shaming yang Karina alami terkadang menghantui dirinya hingga saat ini.

“Aku jadi minder, tidak percaya diri dan sering membanding-bandingkan diri sendiri dengan perempuan yang memiliki wajah mulus, rambut tidak harus dicatok tapi sudah bagus.,” ujar Karina.

Di tengah perjuangannya sebagai penyintas body shaming, ia menyadari pentingnya untuk mencintai diri sendiri terlebih dahulu untuk bangkit dan support orang sekitar untuk membantunya semangat melewati semua hal yang terjadi dalam hidupnya.

Untungnya, Karina memiliki ibu, kakak perempuan dan teman-teman yang menerima dirinya apa adanya dan mendukung apapun keputusan dirinya untuk mencintai diri dan berubah menjadi lebih baik lagi.

Meski masih banyak orang yang masih memandang sebelah mata dirinya, namun hal tersebut tidak membuat Karina kembali minder.

Dari pengalaman ini, Karina menjadi lebih mencintai dan merawat dirinya dengan baik untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan maju dari sebelumnya.

Selain itu, dari pengalaman ini diceritakan Karina, ia juga jadi mengetahui orang yang tulus menerima apa adanya maupun sebaliknya.

Perempuan cantik yang hobi menonton drama Korea ini pun menyadari betapa berharganya pengalaman ini merubah cara pola pikirnya menjadi lebih bijaksana dan dewasa.

“Pengalaman body shaming membuatku mengenal, mencintai diri sendiri lebih baik lagi dan menghargai orang lain dengan segala perbedaan dan keunikan yang dimilikinya. Aku juga bersyukur memiliki pengalaman itu hingga dapat membagikan ceritaku menjadi inspirasi dan kekuatan bagi orang lain,” ungkap Karina.

Karina Maharani Sumarna. (dok.pribadi)