Pengalaman Berharga Menjadi Penyintas Bullying #InspirasiCantik
Banyak hal yang telah Regina lewati sebagai penyintas bullying hingga memberikannya banyak pengalaman dan pelajaran berharga dalam hidupnya.
Tak dapat dipungkiri, dampak negatif dari bullying yang Regina alami membekas di ingatannya.
“Dari bullying yang aku alami, aku jadi tidak berani berkenalan dengan orang lain, tidak berani berbicara di depan umum dan tidak pernah yakin bisa melakukan apapun,” ujar Regina.
Di tengah perjuangannya sebagai penyintas bullying, ia menyadari pentingnya mencintai diri sendiri terlebih dahulu untuk bangkit dan semangat melewati semua hal yang terjadi dalam hidupnya.
“Berdamai dengan diri sendiri itu tidak mudah dan butuh waktu. Nggak bisa dipungkiri, segala ketakutan sampai perilaku saat ini dibentuk dari peristiwa yang aku alami. Sampai hari ini pun aku masih belajar berdamai dengan sendiri. Bedanya, sekarang aku lebih cuek dengan omongan orang,” ungkap Regina.
Untungnya, Regina juga memiliki ibu yang menerima dirinya apa adanya dan mendukung apapun keputusannya untuk mencintai diri dan berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Meski masih banyak orang yang masih memandang sebelah mata dirinya, namun hal tersebut tidak membuat Regina kembali minder.
“Intinya, kalimat populer “yang bisa menolong dirimu hanya dirimu sendiri” itu memang benar adanya. Mau ada orang di sebelah kita menasehati dan mendukung kita sampai capek, kalau dari diri sendiri tidak mau berubah, kita tidak akan bisa maju menjadi versi terbaik diri kita,” ungkap Regina.
Dari pengalaman ini, Regina menjadi lebih mencintai dan merawat dirinya dengan baik untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan maju dari sebelumnya.
Selain itu, dari pengalaman ini diceritakan Regina, ia menyadari bahwa ucapan bisa memberikan pengaruh yang besar pada hidup seseorang.
Selain itu, perempuan cantik yang hobi merias wajah ini menyadari betapa berharganya pengalaman ini merubah cara pola pikirnya menjadi lebih bijaksana dan dewasa.