Indonesia Darurat Sampah Tekstil, Sejauh Mata Memandang Gelar Pameran "Sayang Sandang, Sayang Alam"

By Dinda Tiara Alfianti, Rabu, 10 Maret 2021 | 17:25 WIB
Indonesia Darurat Sampah Tekstil, Sejauh Mata Memandang Gelar Pameran "Sayang Sandang, Sayang Alam" (Dok. Sejauh Mata Memandang)

Pameran “Sayang Sandang, Sayang Alam” terdiri dari beberapa area antara lain; area fakta mengenai sampah tekstil, video informative dan visual hasil kolaborasi dengan Greenpeace, Davy Linggar, Dian Sastrowardoyo, Tulus, Gustika Hatta, dan Mesty Artiariotedjo. Tersedia juga area kotak penyaluran (dropbox) sampah tekstil.

Terdapat juga Kios Sejauh menjual produk-produk daur ulang dari sisa bahan produksi dan pakaian bekas.

Produk-produk daur ulang SMM cukup beragam seperti; selop, tas serba guna & kondangan, aneka bantal, masker kain, topi, dan koleksi pakaian daur.

Baca Juga: Akhirnya Terkuak! Paranormal Titisan Nyai Ratu Kidul Kuliti Alasan Kandasnya Hubungan Kaesang dan Felicia Tissue, Ada Faktor Guna-guna?

Selama pameran berlangsung, SMM juga mengajak masyarakat mendonasikan pakaian untuk didaur ulang dengan cara pakaian yang sudah tidak digunakan bisa dikirimkan ke kotak peduli sampah tekstil selama pameran berlangsung.

Pakaian yang sudah tidak layak pakai akan didaur ulang menjadi benang dan kemudian menjadi kain baru dimana gerakan ini SMM bekerja sama dengan Pable Indonesia.

Bekerja sama dengan beberapa gerakan, SMM juga mengolah pakaian yang masih layak pakai untuk dipilah dan didayagunakan kembali atau disumbangkan bagi yang membutuhkan, distribusi pakaian tersebut SMM didukung oleh Wardah dan Syah Establishment. (*)