Tas Seharga 103 Milyar Ini Dijual untuk Donasi, Bertabur Emas dan Berlian!

By Cerysa Nur Insani, Senin, 14 Desember 2020 | 19:45 WIB
Tas Seharga 103 Milyar Ini Dijual untuk Donasi, Bertabur Emas dan Berlian! (lofficiel)

Stylo Indonesia - Stylovers, berapakah harga yang muncul di benakmu saat membayangkan tas mewah?

Lebih mahal dibanding tas Hermes yang biasa digunakan oleh para selebritis, tas yang satu ini dibanderol dengan harga yang lebih mencengangkan.

Setelah dirupiahkan, harga dari tas berwarna biru ini bahkan mencapai lebih dari 103 milyar rupiah.

Namun, hasil penjualan tas bertabur emas dan berlian ini rupanya justru akan didonasikan untuk menyelamatkan lautan.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Online Shop Tas Lokal Kasual Sehari-hari di Instagram

Dilansir dari WWD, ini dia tas seharnya 103 milyar yang dijual untuk donasi. Mahal banget, terbuat dari apa sih?

Sebuah brand aksesoris niche dari Italia, Boarini Milanesi, baru saja meluncurkan tas super mewah yang dijual seharga 6 juta Euro atau setara dengan 103,1 milyar rupiah.

Mahal banget? Tas ini memiliki pegangan atas yang dibuat dari kulit aligator dan dihiasi dengan 10 kupu-kupu yang terbuat dari emas putih berhiaskan batu safir, berlian, dan turmalin Paraiba dengan total nilai lebih dari 130 karat.

Hanya ada tiga buah tas yang diproduksi, dan membutuhkan 1.000 jam kerja untuk menyelesaikannya.

Di balik kemewahan yang mencengangkan dari proyek ini ternyata terdapat strategi penyelamatan lingkungan.

Faktanya, senilai 800.000 Euro atau setara dengan 13,7 milyar rupiah dari penjualan setiap tas akan disumbangkan ke lembaga yang didedikasikan untuk membersihkan plastik dari lautan.

Tas Boarini Milanesi yang terbuat dari kulit aligator dan dihiasi dengan 10 kupu-kupu yang terbuat dari emas putih berhiaskan batu safir, berlian, dan turmalin Paraiba. (wwd.com)

Proyek ini sangat terkait dengan kisah pribadi salah satu pendiri Boarini Milanesi, Matteo Rodolfo Milanesi, yang ingin merayakan cinta ayahnya terhadap lautan, yang meninggal dunia ketika ia masih remaja.

“Kami biasa menghabiskan setiap musim panas di laut, antara Yunani dan Turki, dan saya paling bahagia saat kami melakukan perjalanan perahu antar pulau. Meski perjalanan wisata massal saat itu masih jarang, kami sering melihat kantong plastik mengapung di atas air atau bercak tar bocor dari kapal tanker minyak,” kata Milanesi.

Baca Juga: Tren Tas 2021: Model Tas yang Modular dengan Perpaduan Ombre hingga Shocking Color Jadi Favorit Fashionista

“Baru-baru ini, saya melihat lebih banyak plastik di laut daripada ketika saya masih kecil, karena pandemi dan semua sarung tangan dan masker wajah yang dibuang sembarangan. Ini mengingatkan saya pada ayah saya, yang biasa menyelam ke air untuk mengumpulkan kantong plastik dan botol yang mengapung di laut dan membantu saya menyeka gumpalan tar yang saya temukan di pantai saat saya membangun istana pasir dari tangan saya,” lanjutnya.

Sesuai dengan tema laut, salah satu pendiri brand dan direktur kreatif Carolina Boarini sengaja memilih permata untuk menghias tas ini.

“Safir biru mewakili kedalaman lautan, turmalin Paraiba mengingatkan kita pada laut Karibia yang tidak tercemar dan berlian mengacu pada transparansi air saat jatuh dalam bentuk hujan,” jelasnya.

Nah, itu dia Stylovers tas seharga 103 milyar rupiah bertabur emas dan berlian yang dijual untuk donasi. Dengan harganya yang selangit, apakah kamu tertarik memiliki tas berharga selangit ini? (*)