Meski Banyak Peminat, Inilah Pro Kontra yang Menyelimuti Industri Fast Fashion

By Cerysa Nur Insani, Selasa, 3 November 2020 | 14:20 WIB
Meski Banyak Peminat, Inilah Pro Kontra yang Menyelimuti Industri Fast Fashion (esmodjakarta.com)

Sebagai konsumen produk fashion, kita dapat membantu memerangi masalah ini juga dan caranya tidak sulit.

Hal utama dan mungkin paling bermanfaat yang dapat kita lakukan adalah dengan berhenti membeli begitu banyak pakaian baru.

Sebagai alternatif, produk dari desainer lokal bisa menjadi pilihan untuk sekaligus membantu kreativitas produk lokal.

Selain itu, berbelanja baju bekas juga belakangan menjadi tren fashion karena lebih hemat dan ramah lingkungan.

Jangan enggan menggunakan pakaian yang sama berkali-kali.

Kebanyakan pakaian saat ini memiliki kualitas yang sangat tinggi sehingga akan bertahan selama beberapa tahun jika kita menjaganya dengan baik.

Baca Juga: Apa Itu Slow Fashion? Sebuah Inovasi di Tengah Cepatnya Arus Tren Dunia Mode

Jika kamu sudah bosan atau pakaian mulai tidak muat, kamu bisa menjual baju bekasmu.

Gunakan e-commerce atau media sosial untuk menjual baju bekasmu untuk mendapatkan uang kembali, pakaian bekasmu bisa bermanfaat bagi orang lain.

Fast Fashion adalah hal yang bagus untuk banyak orang tetapi tentunya ada hal yang harus dikorbankan di balik proses pembuatannya.

Itu artinya kita sebagai konsumen perlu lebih bijak dalam menentukan pakaian yang benar-benar kita butuhkan saat berbelanja.

Nah, itu dia Stylovers pro kontra yang menyelimuti industri fast fashion meski banyak diminati oleh para pecinta fashion. Bagaimana menurutmu? (*)