Kaminska menjelaskan, kita memiliki bakteri dan organisme normal yang hidup di kulit dan ini melindungi kulit dari cedera atau kerusakan.
Jika keseimbangannya condong ke pertumbuhan berlebih dari flora normal atau sehat, kondisi ini dapat meningkatkan risiko infeksi kulit.
"Belum lagi risiko bau badan jika terus-menerus mandi terlalu sebentar," kata dia.
Jadi, jangan sampai terlalu lama saat mandi ya ,Stylovers! (*) Dinda Stylo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Mandi Terlalu Lama, Apa Alasannya?"Editor: Nabilla Tashandra