Kisah di Balik Christian Louboutin, Sepatu Bersol Merah yang Ikonik

By Cerysa Nur Insani, Kamis, 1 Oktober 2020 | 14:20 WIB
Kisah di Balik Christian Louboutin, Sepatu Bersol Merah yang Ikonik! (businessoffashion.com)

Louboutin juga memiliki butik khusus yang pertama kali dibuka di New York pada tahun 2012.

Louboutin dibesarkan di Paris. Seringkali tidak belajar karena terlalu asyik menggambar sketsa sepatu, ia pernah dilaporkan dan dikeluarkan dari tiga sekolah.

Meskipun ia tidak pernah dilatih secara formal untuk menjadi seorang desainer, ia pernah belajar menggambar dan seni dekoratif di Académie d'Art Roederer.

Setelah sempat melarikan diri di usia remajanya ke Mesir dan India, Louboutin kembali ke Paris dengan portofolio penuh dengan sketsa sepatu heels yang fantastis.

Baca Juga: Wanita Wajib Tahu! Inilah Model Sepatu yang Cocok Buat Pemilik Betis Besar agar Terlihat Lebih Ramping

Setelah mendekati semua rumah mode terkenal dengan portofolionya, Louboutin memulai kariernya di Charles Jourdan, salah satu pembuat sepatu paling dihormati di Paris dan di dunia.

Louboutin kemudian meninggalkan Charles Jourdan untuk bekerja sebagai desainer lepas untuk Chanel, Yves Saint Laurent, dan Roger Vivier.

Christian Louboutin membuka toko pertamanya di Paris pada tahun 1992. Sepatu bersol merahnya yang dibuat secara handmade di Italia, langsung digunakan oleh para aktris Hollywood dan perusahaan mode Paris.

Selebritis dunia seperti Zendaya dan Bella Hadid mengenakan sepatu heels Louboutin. (www.bbc.com)

Sang desainer percaya bahwa sepatunya memiliki kemampuan untuk membuat wanita terlihat seksi, cantik, dan membuat kaki mereka tampak lebih panjang.